Presbiopi Mengganggu_ Temukan Gejala, Penyebab, dan 5 Solusi Terbaiknya di Sini!

Presbiopi Mengganggu? Temukan Gejala, Penyebab, dan 5 Solusi Terbaiknya di Sini!

Halo Sahabat KMU! Apakah Anda berusia 40 tahun dan mulai merasa kesulitan melihat dengan jelas jarak dekat? Jika ya, Anda mungkin mengalami Presbiopi atau yang sering disebut sebagai mata tua. Presbiopi merupakan kondisi umum yang terjadi seiring bertambahnya usia, dan mempengaruhi kemampuan mata untuk fokus pada objek yang dekat.

Presbiopi merupakan salah satu kelainan refraksi yang cukup banyak terjadi. Di seluruh dunia, prevalensi Presbiopi sendiri mencapai 48-65%. Di Indonesia sendiri, jumlah kasus Presbiopi dilaporkan mencapai lebih dari 2 juta per tahun. Oleh karena itu, dalam artikel ini kita akan membahas secara lengkap mengenai Presbiopi, mulai dari gejala yang mungkin Anda alami, penyebab yang mendasarinya, hingga cara-cara efektif untuk mengobatinya.

Apa Itu Presbiopi

Pengertian Presbiopi

Presbiopi adalah kondisi yang ditandai dengan hilangnya kemampuan mata untuk melihat objek dalam jarak dekat secara bertahap akibat proses penuaan. Proses ini terjadi karena lensa mata mengalami penurunan elastisitas seiring bertambahnya usia, sehingga mengurangi kemampuan akomodasi lensa. Biasanya, presbiopi mulai muncul pada orang yang berusia 40 tahun ke atas. Pada pertengahan usia 40-an, banyak yang mulai merasakan keluhan-keluhan seperti kesulitan membaca huruf kecil atau melihat benda kecil dalam jarak dekat.

Faktor usia memegang peranan penting dalam perkembangan mata tua itu sendiri. Seiring bertambahnya usia, lensa mata menjadi lebih keras dan kurang fleksibel, sehingga sulit untuk fokus pada objek dekat. Selain itu, kelemahan pada otot-otot mata juga dapat menjadi penyebab pada gangguan mata ini. Penting untuk memahami bahwa mata tua berbeda dengan Katarak. Presbiopi sendiri disebabkan oleh kekakuan yang terjadi pada lensa mata, sedangkan Katarak terjadi akibat lensa mata yang menjadi keruh.

Menariknya, kondisi ini tidak hanya dialami oleh mereka yang memiliki riwayat gangguan penglihatan. Bahkan orang yang sebelumnya tidak mengalami kelainan refraksi juga bisa mulai merasakan gejala Presbiopi pada usia 44-46 tahun. Hal ini disebabkan oleh penurunan amplitudo akomodasi atau peningkatan punctum proximum, yaitu titik terdekat dimana mata masih dapat melihat dengan jelas.

Namun, Presbiopi juga bisa terjadi lebih awal, yang dikenal sebagai Presbiopi Prematur. Kondisi ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti berikut ini: 

  • Trauma atau cedera pada mata
  • Penyakit sistemik seperti diabetes
  • Penyakit jantung
  • Atau bahkan efek samping obat-obatan tertentu.

Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengenali gejalanya sedini mungkin dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mengatasinya. Dengan memahami apa itu Presbiopi dan bagaimana pengaruhnya terhadap penglihatan kita, kita bisa lebih siap menghadapi perubahan ini dan mencari solusi yang sesuai.

Baca juga:
– Operasi Katarak
– 4 Fakta Mata Tua (Presbiopi) Yang Perlu Kamu Tahu
Deteksi Dini 8 Penyebab Sakit Mata

Gejala Presbiopi

Mata tua tidak datang secara tiba-tiba. Ia muncul secara bertahap. Gejala-gejala umumnya baru terasa pada usia di atas 40 tahun.

Gejala umum presbiopi adalah penurunan kemampuan untuk membaca dan melihat jarak dekat secara bertahap. Selain itu, ada sejumlah gejala lain sebagai berikut:

  • Sakit kepala
  • Kelelahan mata
  • Kesulitan membaca terutama saat penerangan redup
  • Ketika melihat objek jarak dekat terutama benda kecil pandangan agak kabur
  • Kurang jelas saat membaca, lebih jelas saat menjauhkan jarak baca
  • Menyimpitkan mata secara reflek untuk mendapatkan penglihatan lebih jelas
  • Mata berair ketika membaca atau melihat objek jarak dekat

Penyebab Presbiopi

Penyebab Presbiopi

Tidak seperti kornea, lensa mata cukup lentur dan bisa berubah bentuk dengan bantuan otot yang mengelilinginya. Ini berfungsi  untuk mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke retina.

Lensa mata akan berubah bentuk saat mengatur berapa cahaya yang masuk ke Retina. Namun, seiring bertambahnya usia, lensa mata bisa menjadi lebih kaku dan lebih sulit untuk berubah bentuk. Inilah yang menyebabkan terjadinya mata tua. Namun ada juga penyebab lainnya.

Berikut ini tiga penyebab dan faktor yang memperbesar risiko presbiopi:

  • Faktor usia. Sebagian besar orang berusia di atas 40 tahun mengalami mata tua. Angkanya berkisar 48-65 persen.
  • Presbiopi prematur bisa terjadi pada pasien yang menggunakan obat seperti antihistamin, antidepresan, dan diuretik.
  • Beberapa penyakit seperti diabetes, multiple sclerosis, penyakit jantung, dan pembuluh darah juga dapat meningkatkan risiko presbiopi prematur.

 

Atur Jadwal Konsultasi dan Bebaskan Keluhan Mata

Opsi Pengobatan Presbiopi

Pengobatan Presbiopi bertujuan untuk membantu mata memfokuskan pandangan pada objek jarak dekat dengan lebih jelas. Terdapat beberapa metode yang dapat dilakukan untuk menangani kondisi ini, di antaranya adalah:

1. Penggunaan Kacamata Plus

Kacamata Plus untuk Presbiopi

Penggunaan kacamata atau lensa kontak merupakan cara yang paling umum dan efektif untuk membantu penderita mata tua. Dokter mata dapat meresepkan kacamata khusus yang sesuai dengan kondisi mata pasien. 

Cara mengobati mata tua adalah dengan alat bantu penglihatan seperti kacamata atau lensa kontak. Yaitu lensa plus yang cukup untuk membawa near point ke dalam jarak kerja dekatnya. Karena secara umum setiap lima tahun sejak usia 40 plus bertambah 0.5 D, lensa untuk Presbiopi untuk tiap level usia biasanya sebagai berikut:

  • Usia 40 tahun, lensa plus tambahan + 1.00 D (add + 1.00 D)
  • Usia 45 tahun, lensa plus tambahan + 1.50 D (add + 1.50 D)
  • Usia 50 tahun, lensa plus tambahan + 2.00 D (add + 2.00 D)
  • Usia 55 tahun, lensa plus tambahan + 2.50 D (add + 2.50 D)
  • Usia 60 tahun, lensa plus tambahan + 3.00 D (add + 3.00 D)

Namun untuk persisnya, percayakan kepada dokter mata dan refraksionis optisien (RO) untuk memeriksa dan menangani. Apalagi jika ada kelainan refraksi lain seperti Miopi dan Astigmatisme. Tentu lensanya juga berbeda.

2. Penggunaan Obat Tetes Mata Khusus

Obat tetes mata pilocarpine dapat diresepkan oleh dokter untuk mengecilkan pupil mata dan meningkatkan fokus pada objek jarak dekat. Penggunaan obat tetes mata ini harus berada di bawah pengawasan dokter karena dapat menimbulkan efek samping seperti mata merah, sakit kepala, dan gangguan penglihatan pada malam hari.

3. Bedah Refraktif

LASIK untuk Presbiopi

Bedah refraktif adalah prosedur medis yang mengubah bentuk Kornea untuk meningkatkan kemampuan penglihatan. Beberapa metode bedah refraktif yang umum untuk Presbiopi meliputi:

  • Conductive Keratoplasty: Menggunakan energi radiofrekuensi untuk mengubah lengkungan Kornea.
  • Laser-assisted in situ Keratomileusis (LASIK): Menggunakan laser untuk menghilangkan lapisan dalam Kornea.
  • Laser-assisted Subepithelial Keratectomy (LASEK): Menggunakan laser untuk membentuk kembali lapisan luar Kornea.
  • Photorefractive Keratectomy (PRK): Membentuk kembali Kornea menggunakan sinar laser.
  • Small-incision Lenticule Extraction (SMILE): Prosedur minimal invasif dengan mengangkat jaringan Kornea melalui sayatan kecil.

Baca juga:
Operasi Katarak Gratis
6 Gejala Presbiopi (Mata Tua) Beserta pengobatannya

4. Implan Lensa

Implan Lensa untuk Presbiopi

Implan lensa melibatkan penggantian lensa mata dengan lensa intraokular sintetis untuk memperbaiki penglihatan. Prosedur ini bisa menurunkan kemampuan melihat jarak dekat sehingga pasien mungkin masih memerlukan kacamata baca. Efek sampingnya meliputi penglihatan buram, silau, peradangan, infeksi, hingga Glaukoma. Konsultasi dokter mata sangatlah penting sebelum kalian memutuskan untuk menjalani prosedur ini.

5. Inlay Kornea

Corneal inlay melibatkan pemasangan ring kecil berbahan plastik pada Kornea untuk mengubah lengkungannya, sehingga cahaya bisa difokuskan lebih baik dan objek jarak dekat terlihat lebih jelas. Prosedur ini membantu meningkatkan penglihatan tanpa memerlukan alat bantu visual lainnya.

Dengan berbagai pilihan pengobatan yang tersedia, penting untuk melakukan konsultasi dokter mata terlebih dahulu guna menentukan metode yang paling sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Anda.

Bagi kalian yang seringkali mengalami gangguan mata baik itu tentang Presbiopi maupun gangguan mata yang lainnya, kalian bisa banget untuk melakukan periksa mata ke cabang Klinik Mata KMU terdekat di kota kalian. Disana kalian bisa banget untuk melakukan tes mata KMU atau periksa mata KMU. Kalian juga bisa melakukan konsultasi dokter mata terkait keluhan mata yang kalian alami.

Tonton juga video menarik lainnya seputar kesehatan mata disini

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *