Kenali Operasi Vitrektomi_Thumbnail

Kenali Operasi Vitrektomi: Jenis, Manfaat, Hingga Resikonya

Vitrektomi merupakan  salah satu prosedur operasi yang dilakukan di area mata. Tujuan utamanya adalah untuk  memperbaiki Retina yang mengalami kerusakan. Tapi, hal menarik lainnya adalah bahwa operasi ini juga bisa membantu mengatasi masalah pada cairan yang mengisi mata, yang disebut dengan Vitreous. Penasaran kan? Tenang saja, kita akan membahas lebih lanjut mengenai berbagai hal terkait Vitrektomi mulai dari jenis-jenisnya, manfaatnya, hingga resiko prosedur ini. Yuk langsung saja simak pembahasan dari narasumber kita kali ini yaitu dr. Fitria Romadiana, SpM(K)

Apa Itu Vitrektomi?

Pengertian Operasi Vitrektomi

Vitrektomi sebenarnya adalah salah satu jenis operasi mata yang bertujuan untuk mengatasi masalah mata, tepatnya pada bagian Retina dan Vitreous. Tapi tunggu dulu, apa itu Retina dan Vitreous? Tenang, mimin bakal jelasin dengan bahasa yang simpel.

Vitreous ini merupakan cairan mirip gel yang mengisi bagian tengah mata kita. Jadi, saat operasi Vitrektomi berlangsung, dokter mata akan menggantikan Vitreous ini dengan zat lain yang bisa membantu mata kita tetap sehat.

Sedangkan Retina ini seperti lapisan spesial yang ada di bagian belakang mata kita. Fungsinya keren banget, karena sel-sel di retina ini bekerja keras menggunakan cahaya untuk mengumpulkan informasi visual atau gambar, lalu mengirimnya ke otak kita. Jadi, bisa dibilang retina itu semacam kamera pintar mata kita!

Tapi, ada hal yang perlu dijaga, nih. Agar cahaya bisa masuk dengan lancar dan sampai ke Retina, Vitreous harus tetap bening dan jernih. Nah, di beberapa kondisi, seperti saat ada darah atau kotoran yang bikin Vitreous jadi kacau, atau ada jaringan parut yang berpotensi bikin Retina robek, prosedur Vitrektomi ini bisa jadi solusinya.

Ada dua jenis vitrektomi yang perlu teman-teman tahu, yaitu Pars Plana Posterior dan Anterior. Jadi Vitrektomi itu bukan sekadar operasi biasa, tapi benar-benar membantu menjaga kesehatan mata kita dengan cara yang luar biasa. Nah, gimana, sudah agak paham kan? Nah sekarang lanjut ke pembahasan berikutnya nih!

Baca juga:
Lasik
Operasi Katarak Gratis
Penyakit Retina : Jenis, Diagnosa, Pengobatan, Hingga Pencegahannya

Manfaat & Faktor Resiko Vitrektomi

Jadi, kita sudah tahu kan bahwa prosedur ini merupakan operasi mata yang dilakukan untuk memperbaiki kondisi-kondisi serius? Yuk, kita bahas manfaatnya lebih dalam:

  1. Retinopati Diabetik: Nah, ini penting buat kamu yang mungkin punya masalah dengan kadar gula darah. Retinopati diabetik itu merupakan kondisi yang bisa bikin pembuluh darah di mata rusak gara-gara kadar gula darah yang tinggi. Bisa bikin mata berdarah-darah dan penglihatan terganggu. Tapi, vitrektomi bisa jadi solusi di sini. Dia membantu mengatasi pendarahan di mata dan memperbaiki penglihatanmu.

    Retinopati Diabetik
  1. Retinal Detachment: Pernah dengar tentang lapisan Retina yang bisa lepas dari tempatnya? Nah, kondisi ini tuh disebut Retinal Detachment. Kalau nggak diobati, bisa bikin hilangnya penglihatan jadi permanen, lho. Operasi ini akan bantu memindahkan Retina ke tempat semula dan mengembalikan penglihatanmu.

    Retina Detachment
  1. Infeksi Mata Parah: Kalo kamu punya masalah mata parah gara-gara infeksi, Vitrektomi juga bisa jadi penyelamat. Prosedur ini membantu mengatasi jaringan yang terinfeksi dan mencegah kerusakan lebih lanjut pada mata.

Nah, setelah tahu manfaatnya, pasti ada yang bertanya-tanya tentang resiko kan? Nggak usah khawatir, mimin bakal ngejelasin semuanya disini. Pada umumnya, Operasi Vitrektomi ini berjalan dengan baik dan lancar. Tapi tentu saja, ada beberapa risiko yang perlu kita pahami seperti berikut ini:

  • Perdarahan Parah: Meski jarang terjadi, tapi operasi bisa menyebabkan perdarahan yang cukup serius.
  • Tekanan Tinggi di Mata: Kadang-kadang, operasi bisa menyebabkan peningkatan tekanan di mata.
  • Ablasio Retina Baru: Ironisnya, operasi yang bertujuan memperbaiki Retina bisa menyebabkan Retinal Detachment baru.
  • Kerusakan Lensa Mata: Lensa mata bisa rusak selama operasi.
  • Pembentukan Katarak: Ada kemungkinan pembentukan Katarak setelah operasi.
  • Masalah Gerak Mata: Setelah operasi, bisa ada masalah dalam menggerakkan mata.

Terkadang, tindakan operasi mungkin tidak berhasil sepenuhnya atau kamu mungkin perlu operasi tambahan. Tetap bijak dan selalu lakukan konsultasi dokter mata terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk menjalani prosedur ini!

Jenis – Jenis Vitrektomi

Nah, seperti yang sudah dijelaskan di awal tadi bahwa, Prosedur ini terbagi menjadi 2 jenis yaitu:

1. Vitrektomi Posterior atau Pars Plana

Vitrektomi Posterior atau lebih dikenal dengan sebutan Pars Plana. Vitreous merupakan sebuah cairan bening yang mengisi mata dari depan (Lensa Iris) sampai belakang (saraf optik). Nah, operasi jenis ini fokus banget pada bagian belakang mata, lho. Jadi, Vitreous yang menimbulkan masalah di belakang mata akan dikeluarkan dengan hati-hati.

Baca juga:
Putri Ariani Peraih Golden Buzzer America Got Talent Alami RoP, Kenali Penyebabnya
Pemeriksaan Mata Bayi Prematur, Butuh waktu berapa lama?
Penyakit Pada Badan Kaca (Vitreus) Beserta Pengobatannya

2. Vitrektomi Anterior

Ada juga jenis yang lebih jarang terjadi, yaitu Vitrektomi Anterior. Kira-kira, apa sih yang membuat jenis ini istimewa? Nah, ternyata cairan gel Vitreous bisa meluncur melalui Pupil dan masuk ke bagian depan mata. Ini bisa terjadi karena beberapa alasan, seperti cedera mata, masalah pada lensa, atau masalah selama operasi seperti Operasi Katarak, Kornea, atau Glaukoma yang kompleks. Mengingat kondisi ini bisa bikin masalah pada penglihatan, Vitrektomi Anterior jadi solusinya. Tujuannya adalah untuk memulihkan kondisi mata kamu dengan cara yang aman dan efektif.

Jadi sobat KMU, prosedur ini itu bukan sekadar satu jenis operasi saja, tapi bisa disesuaikan dengan kondisi mata kamu. Dan jangan khawatir, semua dokter mata sudah punya pelatihan yang baik baik itu untuk Operasi Anterior maupun Posterior. Jadi, pastikan kamu selalu konsultasi dokter mata terlebih dahulu untuk mengetahui jenis tindakan yang paling cocok untuk kamu.

Kondisi Yang Mengharuskan Seseorang Untuk Operasi Vitrektomi

Mengapa Membutuhkan Vitrektomi

Sobat KMU pasti penasaran kan, sebenarnya kondisi apa sih yang ngebuat kita harus menjalani Operasi Vitrektomi ini? Jadi, terkadang ada beberapa masalah kesehatan mata yang memang memerlukan tindakan Vitrektomi. Dokter mata mungkin akan merekomendasikan prosedur ini bila kamu mengalami beberapa kondisi berikut ini:

  • Ablasio Retina: Merupakan kondisi ketika Retina lepas dari tempatnya. Jika kamu punya lubang atau robekan pada Retina, Vitrektomi bisa jadi solusinya.
  • Retinopati Diabetik: Bagi yang punya masalah dengan kadar gula darah dan mengalami Retinopati Diabetik, Vitrektomi bisa membantu mengatasi Vitreus yang keruh dan sumber perdarahan yang bikin masalah.
  • Perdarahan Vitreus: Jika kamu mengalami perdarahan di Vitreus, Vitrektomi bisa membantu mengatasi masalah ini.
  • Infeksi Mata: Infeksi dalam mata juga bisa jadi alasan untuk menjalani Vitrektomi.
  • Cedera Mata Parah: Setelah mengalami cedera parah pada mata, Vitrektomi mungkin diperlukan untuk memulihkan kondisi tersebut.
  • Lubang atau Kerutan pada Makula: Kondisi di bagian tengah Retina, seperti lubang atau kerutan.
  • Masalah Pasca Operasi Katarak: Kadang-kadang, masalah bisa muncul setelah Operasi Katarak.

Masalah-masalah di atas bisa menyebabkan kehilangan penglihatan, dan jika tidak diatasi dengan tepat, bisa berakhir dengan kebutaan. Namun, jangan khawatir, dalam banyak kasus, Vitrektomi bisa mengembalikan penglihatan yang hilang. Namun perlu diingat bahwa, Vitrektomi bukan satu-satunya pilihan, tergantung pada kondisimu, dokter bisa merekomendasikan pilihan lain seperti Fotokoagulasi Laser. Jadi, pastikan selalu berkonsultasi dengan dokter mata terlebih dahulu guna mendapatkan perawatan yang tepat sesuai dengan kondisi mata kalian.

Baca juga:
Layanan VIP Klinik Mata KMU Gresik, Sediakan Kursi Pijat Gratis
Daftar Dokter Mata Gresik Yang Berpraktik di Klinik Mata KMU

Jadi, jika kamu memiliki keluhan atau gejala yang terkait dengan Retina atau masalah mata lainnya, tak perlu ragu lagi untuk melakukan konsultasi dokter mata. Meskipun Vitrektomi bisa menjadi opsi yang hebat dalam beberapa kasus, namun selalu lebih baik mencegah masalah sejak awal.

Dengan melakukan periksa mata secara rutin dan mendapatkan diagnosis yang tepat, kita bisa mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga mata tetap sehat. Ingat, mata adalah jendela indah dunia kita. Jadi, mari jadi bijak dalam mengambil keputusan terkait kesehatan mata kita. Jaga diri, jaga mata, dan tetap bahagia, ya!

Sumber : dr. Fitria Romadiana, SpM(K)

Tonton juga video edukasi kesehatan mata lainnya disini!