trikiasis

Trikiasis: Gejala, Penyebab, Cara Mengobati

Salah satu kelainan mata adalah trikiasis. Apa itu trikiasis, apa saja gejala dan penyebabnya, serta bagaimana cara mengobati penyakit mata ini?

Apa Itu Trikiasis

Trikiasis adalah kelainan berupa bulu mata yang tumbuh di tempat normal tetapi mengarah ke arah yang salah yaitu menuju ke bola mata. Jadi, bulu matanya mengarah ke dalam menyentuh bola mata. Baik terjadi pada bulu di seluruh kelopak mata atau hanya sebagian mata saja.

Karena mengarah ke dalam dan menyentuh bula mata, bulu mata ini membuat bola mata dan kulit di sekitarnya menjadi iritasi. Bahkan ia bisa menyebabkan rasa nyeri dan berair. Pada kondisi yang cukup parah, ia berpotensi menyebabkan luka dan gangguan penglihatan.

Trikiasis adalah termasuk gangguan mata yang jarang terjadi. Namun, untuk trikiasis yang ringan dan terjadi hanya pada sebagian bulu mata cukup umum ditemukan. Sedangkan untuk jenis yang terjadi pada seluruh kelopak mata, biasanya terjadi di negara-negara dengan wabah trakoma seperti di Afrika.

Kelainan mata ini bisa terjadi pada usia berapa pun. Namun, prevalensinya jauh lebih banyak terjadi pada orang dewasa. Kendati demikian, ada pula kasus pada anak-anak terutama dengan faktor penyebab epiblepharon.

Baca juga: Cangkok Kornea

Gejala Trikiasis

Gejala trikiasis yang paling umum adalah terasa ada sesuatu yang mengganjal di bola mata. Sensasi seperti benda asing dan mata berair. Jika berkaca dan memperhatikan dengan seksama, Anda bisa menemukan bulu mata tumbuh ke arah yang salah. Tumbuhnya tidak keluar sebagaimana normalnya tetapi justru ke arah dalam menyentuh bola mata.

Beberapa gejala trikiasis lainnya adalah sebagai berikut:

  • Mata merah
  • Mata berair
  • Lebih sensitif terhadap cahaya (fotofobia)
  • Rasa gatal atau nyeri pada mata
  • Permukaan kornea menjadi berwarna hijau oleh erosi
  • Pada kasus yang kronis, muncul sikartik pada kornea

Baca juga: Ulkus Kornea

Penyebab Trikiasis

Siapa pun, orang dewasa atau anak-anak, bisa terkenan kelainan mata ini. Secara pasti, penyebabnya belum diketahui. Namun, beberapa ahli menyebutkan kondisi bulu mata tumbuh ke dalam ini dapat diakibatkan beberapa penyebab sebagai berikut:

Infeksi

Infeksi, seperti trakoma dan herpes zoster, merupakan salah satu penyebab kondisi bulu mata tumbuh ke dalam dan menyentuh bola mata. Trakoma adalah infeksi bakteri chlamydia trachomatis yang terjadi di mata. Infeksi chlamydia trachomatis ini berpotensi menyebabkan bulu mata tumbuh ke arah yang tidak wajar.

Herpes zoster merupakan infeksi virus pada mata. Seperti halnya trakoma, infeksi virus herpes zoster juga bisa memengaruhi arah pertumbuhan bulu mata.

Inflamasi

Inflamasi atau peradangan yang terjadi di sekitar mata merupakan salah satu penyebab kelainan arah pertumbuhan bulu mata. Misalnya, blepharitis dan vernal keratoconjunctivitis (VKC).

Blepharitis merupakan kondisi kronis yang menyebabkan terjadinya peradangan dan iritasi pada kelopak mata hingga bisa mengelupas dan berlendir yang mengandung bakteri. Sedangkan vernal keratoconjunctivitis adalah reaksi alergi pada mata yang bisa mengakibatkan bulu mata tumbuh ke arah yang salah.

Trauma

Trauma atau cedera pada mata bisa mengakibatkan pertumbuhan bulu mata yang tidak wajar. Misalnya luka bakar pada kelopak mata, luka pascaoperasi dan paparan zat kimia.

Autoimun

Penyakit autoimun seperti pemfigoid okular dan sindrom Stevens-Johnson juga bisa menyebabkan pertumbuhan. Sebab pemfigoid okular terjadi selaput mukosa konjungtiva bermasalah. Sedangkan sindrom Stevens-Johnson mengakibatkan kerusakan akut pada selaput konjungtiva dan luka di kelopak mata.

Epiblepharon

Epiblepharon adalah kondisi ketika lipatan kelopak mata, terutama pada anak-anak, memiliki bentuk yang tidak normal sehingga menyebabkan bulu mata atas tumbuh ke arah yang salah.

Baca juga: Uveitis

Cara Mengobati Trikiasis

Setelah melakukan anamnesis, dokter akan melakukan pemeriksaan secara menyeluruh. Di antaranya dengan menggunakan slit lamp pada bagian depan mata untuk melihat seberapa luas trikiasis memengaruhi kelopak dan bulu mata.

Cara mengobati trikiasi yang utama adalah prosedur bedah atau operasi. Kelainan pertumbuhan bulu mata tidak bisa diobati dengan pengobatan biasa. Belum ada obat-obatan yang bisa mengubah arah pertumbuhan bulu mata atau membalik lipatan kelopak mata. Mencabut bulu mata dengan pinset pun tidak efektif karena bulu mata yang baru akan tetap tumbuh ke arah bola mata.

Cara yang efektif adalah operasi mengangkat bulu mata untuk meningkatkan kualitas hidup dan mengatasi gejala-gejala yang ada, tanpa memengaruhi ketajaman penglihatan pasien. Ada beberapa jenis operasi yang bisa menjadi pilihan:

Elektrolisis

Yakni metode operasi dengan menggunakan aliran listrik adalah menghilangkan bulu mata secara permanen. Kelebihannya, persentase keberhasilannya tinggi. Kekurangannya, membutuhkan waktu lama dan terkadang menyakitkan.

Cryosurgery

Cryosurgery adalah metode operasi pembekuan yang bertujuan untuk menghilangkan bulu mata hingga ke folikel rambutnya. Metode ini dinilai efektif, tetapi berpotensi menimbulkan komplikasi tertentu.

Operasi reposisi bulu mata dan folikel

Operasi ini dilakukan dengan cara memperbaiki posisi bulu mata dan folikel. [mbk/kmu.id]

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *