Teknologi Sembuhkan Mata Minus

Teknologi Sembuhkan Mata Minus Untuk Berbagai Usia

Terganggu dengan mata minus? Kini telah hadir solusi terbaru dan terbaik di kelasnya. Dilengkapi dengan teknologi sembuhkan mata minus dengan sekali tindakan. Sebelum memilih tindakan yang tepat untuk kondisi kesehatan mata Anda, pastikan agar tidak terlupakan untuk konsultasi dengan dokter spesialis mata. Konsultasi Dokter Mata penting dilakukan agar mengetahui lebih awal kondisi dan penanganan yang tepat untuk gangguan penglihatan. Berikut informasi menarik dan bermanfaat yang sayang untuk Anda lewatkan mengenai teknologi sembuhkan mata minus.

Kelainan Refraksi 

Resiko gangguan penglihatan semakin meningkat seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin maju. Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Katarak merupakan salah satu gangguan mata yang paling banyak diderita masyarakat Indonesia. Namun, selain katarak juga terdapat berbagai jenis gangguan penglihatan yang juga patut untuk kita waspadai, salah satunya adalah Kelainan Refraksi. 

Kelainan Refraksi adalah suatu kondisi di mana cahaya yang masuk ke dalam mata tidak dapat fokus. Kondisi ini membuat bayangan benda terlihat buram dan tidak jelas. Kelainan refraksi bisa terjadi karena panjang bola mata terlalu panjang atau pendek, perubahan bentuk kornea yang tidak semestinya, dan faktor usia serta penuaan pada lensa mata. Terdapat empat jenis kelainan refraksi yang bisa terjadi pada mata manusia, diantaranya adalah : 

Baca Juga

Operasi Dianggap Bahaya! Mitos atau Fakta?

Rabun Dekat Pada Anak

  1. Miopi

Miopi adalah suatu kondisi dimana mata kesulitan untuk melihat benda jauh dengan jelas. Kondisi ini sering disebut sebagai rabun jauh. Miopi bisa terjadi dimana bayangan sinar yang sejajar jatuh di depan retina. Dalam keadaan tanpa akomodasi. Bisa diatasi dengan menggunakan lensa – atau negatif. 

  1. Presbiopi

Presbiopi adalah suatu kondisi dimana mata mengalami penurunan kemampuan daya akomodasi. Penurunan kemampuan mata untuk berakomodasi secara maksimum dapat menyebabkan mata kesulitan untuk melihat benda dekat dan membaca. Presbiopi sering disebut sebagai rabun jauh. Rabun jauh umum dialami oleh sebagian besar usia 40 tahun keatas.  

Baca Juga

Kacamata Bikin Minus Bertambah Naik?

Operasi Katarak Gratis 

  1. Hipermetropi

Hipermetropi adalah suatu kondisi dimana mata mengalami bayangan sinar yang sejajar jatuh di belakang retina dalam keadaan tanpa akomodasi. Hipermetropi sering disebut dengan rabun dekat. Pasien dengan kondisi hipermetropi akan menyipitkan matanya agar bisa melihat dengan jelas. Pada jangka waktu yang panjang kondisi ini dapat menyebabkan ketegangan mata dan sakit kepala. Gangguan yang bisa diatasi dengan lensa + atau plus.

  1. Astigmatisme

Astigmatisme adalah suatu kondisi dimana mata mengalami ketidaksempurnaan pada lengkungan mata. Astigmatisme sering disebut dengan silinder. Pasien penderita astigmatisme akan mengalami penglihatan kabur dan tidak dapat melihat garis lurus. Kondisi ini bisa terjadi karena pada permukaan depan mata atau lensa melengkung tidak wajar. Astigmatisme bisa ditangani dengan bantuan kacamata atau operasi Lasik

Baca Juga

Kacamata Anak Penting Digunakan! Bila Mengalami Gejala ini

Teknologi sembuhkan mata minus & silinder 

 Teknologi Sembuhkan Mata Minus

Pada pasien yang telah berkonsultasi dengan Dokter Mata akan diberikan beberapa pilihan solusi untuk menyembuhkan kelainan refraksi pada mata. Pasien dengan kelainan refraksi ringan, sedang, dan usia dini akan disarankan untuk menggunakan kacamata. Namun, sebagian besar penggunaan kacamata dalam jangka waktu yang panjang dapat menyebabkan timbulnya rasa kurang nyaman. Kondisi ini dapat mempengaruhi kualitas hidup pasien karena harus bergantung dengan kacamata. Bahkan pasien tidak bisa melihat dengan jelas tanpa menggunakan kacamata. Berikut merupakan 6 metode canggih yang menggunakan teknologi sembuhkan mata minus : 

  1. PRK

PRK adalah kepanjangan dari Photorefractive Keratectomy yang merupakan prosedur bedah refraktif yang masih  digunakan pada pasien Lasik dengan penyakit mata tertentu. PRK adalah generasi pertama teknologi sembuhkan mata minus yang lahir untuk mengatasi dan mengoreksi penglihatan laser. Prosedur ini dilakukan dengan cara ablasi atau ablasi pada permukaan kornea. PRK bisa disarankan cocok dan aman untuk pasien dengan kendala kornea mata tipis.

  1. Femto LASIK

LASIK adalah kepanjangan dari Laser Assisted In-Situ Keratomileusis merupakan metode bedah refraksi untuk mengatasi kelainan refraksi, diantaranya yaitu Rabun Jauh/Rabun Dekat/Astigmatisme, dengan rasa nyeri yang minimal dan waktu pemulihan yang relatif cepat. Lasik adalah generasi kedua dari teknologi sembuhkan mata minus yang bisa mengoreksi penglihatan laser. Dimana proses pemulihan  pasca operasi lebih cepat dan efektif, lebih nyaman dibandingkan PRK, serta efek mata kering pasca Femto LASIK lebih ringan.

  1.  Zeiss SMILE 

 Zeiss SMILE adalah suatu metode bedah refraksi yang lebih canggih dibandingkan PRK dan LASIK.  Zeiss SMILE hadir dengan keunggulan teknologi sembuhkan mata minus yang bisa diadu, saat proses bedah berlangsung hingga Anda bisa kembali pulih tanpa rasa sakit dan proses pemulihan lebih cepat.  Zeiss SMILE adalah generasi ketiga dari kecanggihan teknologi koreksi penglihatan laser setelah PRK dan LASIK. 

Metode Zeiss SMILE hanya membutuhkan  sayatan kecil (2-4 mm) sehingga  hampir tidak menimbulkan rasa sakit, tidak memerlukan skin flap, menggabungkan keunggulan  dua teknik sebelumnya,  PRK dan LASIK. Selain itu,  Zeiss SMILE juga dapat meminimalkan efek samping setelah operasi koreksi penglihatan laser, seperti mata kering. Secara keseluruhan, prosedur  Zeiss SMILE cenderung sangat nyaman dan  pemulihan penglihatan sangat cepat.

4. Phakic IOL

Metode keempat setelah PRK, LASIK dan SMILE adalah Phakic IOL. Istilah umum adalah implan lensa. Secara khusus, prosedur mata menggunakan metode penanaman lensa intraokular ke dalam mata untuk memperbaiki kesalahan refraksi. Metode ini menggunakan teknologi sembuhkan mata minus yang cocok untuk pasien dengan tingkat negatif yang  tinggi dan tidak  memenuhi persyaratan untuk operasi LASIK. Atau bagi pasien dengan kelainan  kornea. Prosedur Phakic IOL diawali dengan memasukkan lensa ke dalam mata sesuai dengan ukuran yang diminta pasien. Metode ini cocok dan direkomendasikan untuk pasien berusia 18 hingga 30 tahun. 

5. RLE

RLE adalah kepanjangan dari Refractive Lens Exchange yang menggunakan cara mirip dengan Operasi Katarak. Tujuannya adalah untuk mengatur kekuatan  Lensa  agar Miopia tinggi dapat dikoreksi. Prosedur ini menggunakan teknologi sembuhkan mata minus yang cocok dan direkomendasikan untuk pasien  yang memiliki tingkat defisit yang tinggi, tidak memenuhi persyaratan operasi LASIK, dan  mendekati  Presbiopi, baik menderita Katarak maupun tidak.

6. Ortho K

Orthokeratology atau yang biasa dikenal Ortho-K adalah salah satu prosedur penggunaan lensa kontak rigid gas permeable (RGP). Lensa Ortho-K ini dirancang khusus sesuai kebutuhan penggunanya dan hanya digunakan saat tidur pada malam hari saja. Tujuan utama metode Ortho K adalah sebagai salah satu cara untuk menghambat kenaikan minus pada anak-anak, yang mana minusnya cenderung cepat untuk bertambah. Selain itu Ortho K juga dilengkapi dengan teknologi sembuhkan mata minus yang dapat menjadi alternatif bagi anak berusia dibawah 18 tahun yang belum bisa melakukan tindakan Lasik

Baca Juga

Wajib Tau! Inilah 3 Jenis Teknik Operasi Lasik

Teknologi Operasi Katarak Hilangkan MInus!

Yuk Bebas Kacamata!

Sudah lelah menggunakan kacamata? Penggunaan kacamata dalam jangka panjang akan membuat Anda menjadi ketergantungan. Tanpa adanya alat bantu ini mata tidak bisa melihat dengan jelas. Selain itu bagi pengguna kacamata yang tidak teratur bisa menyebabkan peningkatan ukuran gangguan refraksi.  Melihat begitu banyaknya resiko penggunaan kacamata membuat Kita bersama sadar bahwa sudah saatnya terbebas dari kacamata.

Kini saatnya untuk Anda terbebas dari kacamata dengan berbagai pilihan metode teknologi sembuhkan mata minus. Bahkan Operasi Katarak pun kini hadir dengan teknologi yang dapat menyembuhkan Katarak sekaligus mata minus dalam sekali tindakan. Tunggu apalagi! segera kunjungi klinik mata terdekat di kota Anda. Lakukan konsultasi dokter mata untuk mengetahui lebih detail cara agar mata terbebas dari kacamata. 

Sumber :  dr. Diaz Alamsyah Sudiro

Tontonlah Video Tips Kesehatan Mata Lainnya :