Kenapa mata kiri kedutan

Kenapa Mata Kiri Kedutan? Pertanda Penyakit Apa?

Bagian-bagian tubuh kita dapat mengalami kedutan. Salah satunya yaitu di bagian mata. Lebih persis lagi di mata kiri. Nah, kenapa mata kiri kedutan? kira-kira itu pertanda apa sih? Apakah kedutan mata kiri merupakan pertanda penyakit tertentu?

Boleh dibilang mata kedutan bukanlah hal yang asing atau aneh. Banyak dari kita pernah mengalaminya.

Ditilik dari kacamata klenik, kenapa mata kiri kedutan kerap dikait-kaitkan dengan bakal adanya keberuntungan. Namun, ada juga yang mengaitkan kenapa mata kiri kedutan ini dengan kemungkinan kita mengalami suatu peristiwa yang bisa membuat kita menangis. Namanya klenik, tentu saja, lebih banyak mitosnya daripada benarnya.

Baca juga: Waspada Penyebab Pembuluh Darah Mata Pecah

Lalu, bagaimana khazanah medis melihat fenomena kedutan ini? Apakah kedutan, khususnya mata kiri kedutan, terkait dengan gangguan mata tertentu.

Pengertian mata kedutan

Mata kedutan bukan fenomena baru, melainkan sudah dikenal sejak zaman kuna, sekitar abad ke-16 Masehi. Demikian dituturkan dr. Tania Maulani, Sp.M, dokter mata dari Eyelink Group. 

“Pada zaman itu, mata kedutan dianggap sebuah kecacatan. Orang yang mengalami mata kedutan akan diisolir. Dimasukkan ke penjara,” kata dr. Tania.

penyebab mata kedutan (cenat-cenut)
Kenapa mata kiri kedutan?

Baca juga: 
Katarak
Operasi Katarak
Operasi Katarak Gratis

Ia lantas menjelaskan bahwa baru pada abad ke-20 Masehi, ilmuwan mulai mengetahui bahwa mata kedutan ini bisa diterapi. Namun, katanya, diterapinya masih belum tepat saat itu, dengan diinjeksi — disuntik alkohol.

“Jadi, banyak yang mengalami kecacatan atau bahkan sampai meninggal,” jelasnya.

Dalam dunia medis modern, mata kedutan dikenal dengan nama blefarospasme. Ini merujuk pada kontraksi berulang pada kelopak mata yang terjadi secara spontan atau berkedip lebih sering daripada spontan. Biasanya berlangsung dalam beberapa detik dan selama 1-2 menit.

“Kalau kita berkedip normal itu, sekitar 15-20 kali per menit. Selama sepertiga detik,” tegas dr. Tania.

Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa penderita mata kedutan atau blefarospasme ini cukup banyak, sekitar 50.000 kasus di Amerika, dengan 2.000 kasus baru setiap tahun. “Biasanya terjadi di usia 40-60 tahun, dengan angka wanita lebih banyak dibandingkan pria,”  kata dr. Tania.

Penyebab kenapa mata kiri kedutan

Kembali ke pertanyaan awal yaitu, kenapa mata kiri kedutan,  menurut dr. Tania Maulani, Sp.M, ada sekurangnya dua penyebab mata kedutan, yakni yang esensial dan kedua, yang sekunder atau secondary.

“Esensial artinya tidak ada penyebab lainnya. Atau tidak diketahui. Paling sering biasanya karena riwayat keluarga. Kemudian yang secondary artinya disebabkan karena penyakit lain. Biasanya karena radang pada permukaan bola mata. Kemudian trauma pada saraf. Misalnya, setelah mengalami cedera atau gegar otak kemudian ada kelainan saraf. Akhirnya, matanya sering berkedut. Atau juga karena sindrom tertentu. Macem-macem, bisa Bell’s Palsy, Parkinson, Taourette, multiple sclerosis atau Meigs syndrome,” urainya.

Baca juga: Peran Ortho-k dalam Menyembuhkan Mata Minus

Ditilik dari mekanismenya, ada beberapa hal yang bisa membuat kita mengalami mata kedutan lebih sering, termasuk kenapa kedutan mata kiri. Salah satunya, menurut dr. Tania, adalah gangguan pada permukaan bola mata, khususnya pada reseptornya.

“Misalnya, sinar matahari, asap rokok, dry eye karena, misalnya, naik motor, atau lama menatap, membaca, mengaji, nonton televisi. Atau tidak sering berkedip. Kemudian ada peradangan entah itu di kelopak mata, ataupun di permukaan bola mata dapat berupa konjungtivitis, keratitis. Nah, itu akan meningkatkan frekuensi berkedip kita, kemudian ya infeksi,” urainya.

Lebih jauh, dr. Tania menerangkan bahwa jika pun bagian permukaan bola mata dalam kondisi normal, masih bisa terjadi kedutan atau mata yang berkedip lebih sering. Misalnya, kata dr. Tania, ada gangguan di sarafnya berupa distonia, trauma, kompresi atau iskemia, peradangan dan infeksi. “Sehingga akan memberikan rangsangan atau efek ke otot-otot di kelopak mata,” ungkap dr. Tania.

Bagaimana mencegah mata kedutan

Pencegahan mata kedutan sudah barang tentu perlu diselaraskan dengan penyebabnya. Dicontohkan dr. Tania, misalnya, istirahat kurang, maka cukupkan istirahat.

“Kurangi minuman berkafein karena konsumsi kopi lebih dari 3 gelas per hari atau lebih dari 300 miligram akan menyebabkan otot kita berkontraksi. Sehingga kalau suka minum kopi atau teh, teh juga ada kafeinnya tuh, kurangi kalau memang efeknya sering berkedut,” kata dr.Tania.

mata kedutan blefarospasme
Mata kedutan disebut juga blefarospasme.

Baca juga: Bahaya! Dampak Membaca di Tempat yang Gelap

Ia menambahkan pula untuk mencegah mata kedutan ini yaitu menghentikan merokok, gunakanlah artificial tears kalau bekerja di ruangan ber-AC dan batasi screen time entah itu, misalnya, sudah membaca, entah lebih dari setengah jam atau mengaji atau nonton TV atau menggunakan gadget. 

Istirahatkan dulu untuk lebih sering berkedip,” sarannya.

Segera lakukan pemeriksaan jika mata kedutan tidak segera hilang

Terkait kapan kita harus melakukan konsultasi dokter mata dan melakukan pemeriksaan mata, dr. Tania menerangkan bahwa kita perlu periksa ke dokter mata jika mata kedutan tidak hilang selama berminggu-minggu.

Selain itu, kata dr. Tania, jika  kelopak mata menutup seluruhnya, mata merah atau bengkak, kedutan meluas ke area wajah, dan adanya gangguan penglihatan.

Ditambahkan dr. Tania, kita perlu pula segera memeriksakan diri ke dokter terkait mata kedutan ini ketika bibir ikut bergerak harus diperiksa karena mungkin bukan hanya masalah di otot mata, tapi mungkin ada masalah di saraf atau di percabangannya. Memeriksakan diri ke dokter juga perlu segera dilakukan jika sudah ada gangguan penglihatan.

Nah, bagi kalian yang ingin melakukan konsultasi dokter mata untuk mengetahui lebih jauh mengenai mata kedutan, khususnya kenapa mata kiri kedutan, atau juga ingin mengetahui seputar gangguan mata serta operasi mata lainnya seperti LASIK, kalian dapat menghubungi Klinik Mata KMU terdekat di kota kalian.

Atur Jadwal Konsultasi dan Bebaskan Keluhan Mata

Baca juga: Waspadai bahaya Cuci Mata Pakai Bunga Telang

Simak dan ikuti terus update terkini seputar informasi dan edukasi kesehatan mata di kanal YouTube kmu.id.

Sumber: dr. Tania Maulani, Sp.M

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *