Kenali Sejak Dini Nistagmus pada Mata – Gejala, Penyebab, Pengobatan

Nistagmus merupakan salah satu kelainan mata pada salah satu atau kedua mata yang memiliki gerakan bola mata tidak terkendali atau pergerakannya berulang. Tentu saja kelainan mata ini terjadi karena adanya sebab-sebab tertentu. 

Baca juga: Terapi Eyepatch Untuk Mata Juling

Pada umumnya mata yang mengalami Nistagmus mengalami gangguan terhadap penglihatan yang terasa tidak normal. Namun tenang saja karena kelainan ini tidak menimbulkan kebutaan seperti Katarak. Meskipun tidak berpotensi kehilangan penglihatan, namun penderita Nistagmus dapat merasakan gangguan penglihatan seperti pandangan kabur atau buram. 

Penyebab dan Gejala

Ada banyak hal yang menyebabkan seseorang menderita Nistagmus. Selain itu gejala-gejala yang timbul juga ada beragam. Berikut ini beberapa penyebab kelainan mata yang satu ini: 

  • Bawaan Lahir

Penyebab kelainan mata Nistagmus bisa terjadi ketika bayi baru dilahirkan sekitar 1,5 hingga 3 bulan. Sindrom mata yang menyerang bayi ini cenderung gejalanya sangat ringan dan kondisi bayi tidak memburuk, sehingga banyak orang tua tidak menyadari adanya kelainan ini pada bayinya. 

  • Gangguan Kesehatan

Selain karena bawaan lahir, Nystagmus Syndrome juga bisa dialami karena adanya penyakit lain atau gangguan kesehatan yang terjadi pada penderita. Adapun beberapa gangguan kesehatan yang bisa menjadi faktor sindrom mata ini diantaranya adalah: 

  • Sindrom Paraneoplastik 
  • Meniere dan Labirinitis
  • Strabismus
  • Tumor Otak
  • Hipomagnesemia
  • Kekurangan vitamin B12
  • Stroke

Baca juga: Masalah Mata Albino

Secara umum gejala paling utama dari sindrom Nistagmus pada mata ini adalah pergerakan bola mata yang cepat dan tidak terkendali. Namun selain itu ternyata masih ada beberapa gejala yang juga sering dialami penderita sindrom ini. Beberapa gejala lainnya adalah seperti Vertigo, pusing, mual hingga muntah, penglihatan berbayang, mata sensitif pada cahaya, sulit melihat dalam kegelapan, hingga kesabaran yang menurun.

Jenis-jenis Nistagmus

Ternyata Nystagmus Syndrome ini terbagi menjadi beberapa macam jenis. Diantara beberapa jenis yang umumnya dialami adalah: 

  • Kongenital

Jenis Kongenital mulai terlihat sejak lahir. Kedua mata penderita akan bergerak secara bersamaan ketika berosilasi. Kedua bola mata akan terlihat seperti bandul atau berayun. 

  • Laten

Sindrom Nistagmus jenis Laten baru akan terlihat jelas jika salah satu mata ditutup. Tanpa ditutup salah satu mata sebenarnya jenis Laten ini sudah terlihat, namun tingkat keparahannya apabila salah satunya ditutup. Kondisi tersebut juga bisa disebut dengan Manifes Laten. 

  • Dapatan 

Sedikit berbeda dengan dua jenis sindrom di atas, jenis Dapatan ini lebih jarang terjadi. Penyebab Nistagmus Dapatan ini cenderung karena penyakit tertentu seperti gangguan neurologis, Sklerosis Multiple, dan masih banyak lagi. 

Cara Pencegahan dan Pengobatan

Pencegahan sindrom Nistagmus disesuaikan dengan sebab utama sindrom itu sendiri. Jika sebab utamanya adalah karena bawaan lahir, maka pencegahan mungkin tidak bisa dilakukan. Sedangkan untuk yang disebabkan karena penyakit tertentu, maka bisa dicegah dengan menjaga pola hidup yang sehat.

Baca juga: Program Bebas Operasi Katarak Gratis KMU

Tak hanya pencegahan, pengobatan sindrom mata yang satu ini juga disesuaikan dengan jenis dan sebabnya. Untuk Nistagmus sejak lahir, gejalanya bisa diringankan namun tidak bisa 100% disembuhkan. Sedangkan untuk sebab selain bawaan lahir, berikut ini adalah beberapa langkah pengobatan yang bisa dilakukan: 

  • Obat-obatan

Obat-obatan yang secara langsung diresepkan oleh dokter mata bisa menjadi salah satu solusinya. Biasanya obat yang diresepkan juga tergantung dari sebab gangguan mata itu sendiri. Namun jika sebab sindrom tersebut adalah efek obat-obatan, maka biasanya dokter akan menyarankan untuk berhenti konsumsi obat tersebut. 

  • Menggunakan Kacamata

Selain dengan obat, Nistagmus juga bisa ditangani dengan penggunaan lensa kontak yang sesuai. 

  • Operasi

Tentu saja tindakan operasi yang dilakukan ini berbeda dengan operasi Katarak atau operasi lainnya. Operasi ini dilakukan secara khusus pada otot mata atau istilah medisnya adalah operasi Tenotomi. 

  • Koreksi Mata

Koreksi mata seperti metode Lasik juga kemungkinan bisa dipilih sebagai salah satu penanganan Nistagmus. Tindakan ini dapat mengurangi gejala dan memperjelas penglihatan, sehingga gejala pergerakan mata bisa lebih normal. 

Apapun jenis metode yang dilakukan untuk menangani sindrom Nistagmus, yang perlu diingat adalah konsultasi dokter mata secara rutin agar bisa menggunakan metode penanganan yang tepat dan tidak sembarangan. Dengan begitu aktivitas penglihatan dapat dikontrol dengan baik.

Atur Jadwal Konsultasi dan Bebaskan Keluhan Mata

Sumber: dr. Chandra Nur Indenta Prima Budi, Sp.M

Informasi gangguan mata karena trauma kimia bisa cek video berikut: 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *