Mata Bintitan pada Anak Tak Kunjung Sembuh? Begini Solusinya

Mata Bintitan pada anak perlu diketahui penyebabnya. Meskipun terlihat bukan penyakit yang serius namun orang tua tetap harus waspada terkait penyebab Mata Bintitan yang terjadi. 

Masa anak – anak merupakan masa yang perlu pengawasan orang tua. Sering kali aktivitas yang dilakukan anak bisa menyebabkan Mata Bintitan, misalnya anak-anak sering kali mengusap atau menyentuh mata dengan keadaan tangan yang kotor sehingga kuman dapat menempel pada mata anak. Mata Bintitan pada anak salah satu penyebabnya bisa terjadi karena adanya kuman atau bakteri yang menempel pada mata. 

Untuk mengetahui penyebab, pengobatan dan pencegahan Mata Bintitan pada anak, para orang tua bisa menyimak penjelasan berikut ini untuk informasi lebih lengkapnya! 

Baca juga : 

Katarak

Operasi Katarak 

Operasi Katarak Gratis 

Penyebab Mata Bintitan Pada Anak

Dikutip dari penjelasan  dr. Elly Rahmawati, SpM, Mata Bintitan atau dalam kedokteran disebut Hordeolum merupakan sebuah kondisi dimana munculnya benjolan merah kecil seperti jerawat pada bagian kelopak mata. Penyakit ini bisa menyerang salah satu dan bisa juga kedua bagian Kelopak Mata baik bagian atas atau bawah Kelopak Mata. Pada beberapa kasus Mata Bintitan pada anak juga disertai nyeri dan gatal. 

Mata Bintitan ini muncul karena ada penumpukan kelenjar minyak yang diakibatkan adanya sumbatan. Kelenjar minyak ini bisa tersumbat oleh minyak tua, sel kulit mati, dan bakteri. Setelah kelenjar minyak tersumbat akan muncul benjolan seperti jerawat pada Kelopak Mata, kondisi inilah yang disebut dengan Mata Bintitan. 

Gejala Bintitan Pada Anak 

Tentunya pada setiap penyakit akan muncul gejala termasuk Mata Bintitan pada anak, maka disini peran orang tua sangat penting mengingat pada masa anak-anak mereka masih belum bisa memahami kondisi matanya sendiri. 

Berikut beberapa gejala Mata Bintitan pada anak yang perlu diwaspadai, antara lain : 

1. Pembengkakan: Kelopak Mata dapat menjadi bengkak di sekitar area yang terinfeksi.
2. Kemerahan: Daerah di sekitar Kelopak Mata yang terkena terlihat merah.
3. Rasa sakit atau nyeri: Anak mungkin merasa nyeri atau tidak nyaman di area yang terkena Bintitan
4. Sensitivitas terhadap cahaya: Pada beberapa kasus, anak mungkin merasa lebih sensitif terhadap cahaya.
5. Pembengkakan kelenjar getah bening: Kelenjar getah bening di dekat mata bisa membesar.
6. Pembentukan nanah: Pada bintitan luar, bisa terjadi pembentukan nanah di dalam kelenjar minyak yang terinfeksi.

Baca juga : 

Lasik

INILAH PENYEBAB PEMBULUH DARAH JESSICA MILA PECAH: YUK SIMAK PENJELASANNYA!

MENGENAL KANKER MATA MELANOMA

Penanganan Bintitan Pada Anak

Peran orang tua dalam menangani mata bintitan pada anak sangat diperlukan untuk mencegah bertambahnya tingkat keparahan penyakit. Orang tua bisa melakukan penanganan awal ini bisa dilakukan di rumah. Berikut tips untuk penanganannya : 

1. Melakukan kompres air hangat bisa membuat kelenjar minyak bisa sedikit mencair, Untuk melakukannya, rendam waslap bersih dalam air hangat (jangan panas). Peras kelebihan air, lalu letakkan waslap di atas mata selama beberapa menit. Ulangi ini beberapa kali sehari.
2. Membersihkan Kelopak Mata dengan sabun pembersih mata khusus (tersedia di apotek) atau dengan sampo bayi yang diencerkan. Usahakan bahannya tidak akan melukai mata. Basahi kapas dengan larutan tersebut dan gunakan untuk membersihkan kelopak mata anak. Hal ini bisa dilakukan pada waktu anak mandi.
3. Pemberian obat salep atau tetes antibiotik yang diresepkan oleh dokter mata yang bertujuan untuk membunuh bakteri dan meredakan pembengkakan serta rasa sakit

Kapan Harus Ke Dokter Mata ? 

Apabila Mata Bintitan pada anak tak kunjung sembuh dalam 48 jam dan disertai rasa sakit atau nyeri pada sekitar area mata, maka sebaiknya segera konsultasi dokter mata untuk mencegah terjadinya penyakit lain pada mata anak. 

Dalam beberapa kasus Mata Bintitan yang tak kunjung sembuh biasanya dokter mata akan melakukan operasi ringan pada mata dengan memberikan sayatan kecil pada bintitan. Hal ini bertujuan untuk mengeluarkan material yang ada pada Mata Bintitan untuk mempercepat penyembuhannya. Dokter mata juga akan memberikan beberapa obat berbentuk salep atau tetes antibiotik. 

Pencegahan Bintitan Pada Anak

Untuk mencegah Mata Bintitan pada anak terjadi lagi, ada beberapa cara yang bisa dilakukan oleh orang tua, antara lain : 

1. Bersihkan kelopak secara rutin dengan sampo bayi encer atau sabun khusus mata. Ini bisa menjadi bagian dari rutinitas sebelum tidur mereka
2. Hapus make up pada mata sebelum tidur apabila anak menggunakannya untuk kebutuhan fashion
3. Pastikan bantal tidur anak diganti secara teratur dan dicuci untuk menghindari penumpukan bakteri.
4. Jangan pernah berbagi handuk atau waslap dengan orang yang mengalami bintitan.
5. Sering mencuci tangan sebelum menyentuh mata 

5 cara tersebut bisa diterapkan oleh orang tua untuk mencegah mata bintitan yang terjadi pada anak serta lakukan pemeriksaan mata rutin untuk menjaga kondisi kesehatan mata anak anda. 

Sumber : dr. Elly Rahmawati, SpM

Saksikan juga video lain tentang kesehatan mata di bawah ini :