Halo sahabat KMU, siapa nih yang sudah pernah melakukan operasi Katarak? Penting bagi kalian untuk melakukan perawatan pasca operasi Katarak dengan tujuan agar hasil operasi optimal dan tidak terjadi risiko komplikasi pasca operasi. Selain perawatan kalian juga harus patuh terhadap anjuran dokter mata.
Tentu setiap orang yang telah menjalani prosedur medis berharap prosedur tersebut berhasil dengan hasil yang optimal, bukan? Demikian pula dengan operasi Katarak, yang dimana optimalnya hasil operasi tersebut sangat bergantung pada perawatan pasca operasi Katarak. Simak penjelasan berikut ini untuk informasi selengkapnya!
Daftar Isi
Perawatan Tergantung Teknik Operasi
Untuk perawatan pasca operasi Katarak ini tergantung dari jenis teknik operasi yang digunakan, karena setiap teknik operasi Katarak memiliki pola perawatan yang berbeda. Di RS & Klinik mata KMU sendiri memiliki beberapa teknik operasi Katarak, antara lain :
- ECCE : (Extra Capsular Cataract Extraction) merupakan teknik operasi Katarak konvensional. Pada teknik operasi ini, dokter mata mengeluarkan lensa melalui sayatan selebar 8-10mm. ECCE membutuhkan waktu penyembuhan dan pemulihan yang cukup lama.
- SICS : (Small Incision Cataract Surgery) merupakan teknik operasi ini menggunakan jahitan dengan sayatan kecil 6 – 10 mm. Proses operasinya membutuhkan waktu 15-30 menit dan waktu penyembuhannya juga lebih singkat daripada ECCE.
- Phacoemulsification : Phacoemulsification merupakan teknik operasi Katarak yang paling canggih. Teknik operasi Katarak ini tanpa jahitan, proses operasinya singkat, hanya sekitar 10-15 menit serta waktu penyembuhan dan pemulihan juga jauh lebih cepat. Selain itu, teknik operasi Katarak ini mampu mengurangi rasa nyeri, ngeres atau ketidaknyamanan pasca operasi.
Baca juga:
– LASIK
– Bahaya Sering Terpapar Asap Rokok Pada Mata
Perawatan Pasca Operasi Katarak
Secara umum, ada sejumlah perawatan pasca operasi Katarak yang dianjurkan atau disarankan oleh dokter mata pada pasien yang telah melakukan operasi. Ada 7 tata cara perawatan yang harus dilakukan oleh pasien, antara lain :
- Tidak mengangkat berat
- Tidak mengejan
- Tidak meniup
- Tidak membungkuk berlebihan
- Mata tidak boleh terkena air
- Tidak mengusap dan mengucek mata
- Menjaga kebersihan mata tanpa terkena air
Mengapa ketujuh poin perawatan pasca operasi katarak tersebut sangat penting? Karena mata belum pulih pasca operasi Katarak, dengan mengangkat berat, mengejan (termasuk batuk), atau meniup (misal meniup balon), bisa memicu terjadinya Uveitis atau peradangan pada Kornea mata serta bisa mengakibatkan nyeri dan buram. Selain itu, Uveitis bisa menyebabkan terjadinya edema Kornea. Yakni pembengkakan Kornea yang akibat penumpukan cairan di Kornea.
Membungkuk pasca operasi Katarak dilarang sampai dokter mata menyatakan aman, mengapa? Karena membungkuk membuat mata mengalami tekanan ekstra dan juga mata tidak boleh terkena air untuk mengurangi risiko infeksi. Umumnya, lama menghindari air masuk ke dalam bola mata ini selama 2 pekan. Sedangkan untuk renang, umumnya baru aman setelah satu bulan pasca operasi Katarak.
Keluhan Pasca Operasi Katarak
Sama halnya dengan operasi mata pada umumnya yang terkadang pasien merasakan keluhan pasca operasi. Pada operasi Katarak ada beberapa keluhan yang mungkin bisa dirasakan oleh pasien mata, antara lain :
- Mengalami silau
- Mengalami mata berair
- Mengalami mata buram
- Mata tidak nyaman atau terasa mengganjal
Mengapa keempat keluhan ini terjadi? Karena ketika menjalani operasi Katarak ada pembersihan area di sekitar Kornea mata. Tindakan tersebut mempengaruhi mata pasien sehingga pelindung kornea mata terganggu atau filmnya menipis dan tidak seimbang sehingga mata silau serta berair.
Komplikasi paling berbahaya pasca operasi Katarak adalah Endoftalmitis atau infeksi bola mata. Bisa muncul pada pasien yang tidak menjaga kebersihan dengan baik di rumah. Cara mencegahnya, segera bersihkan ketika ada kotoran pada area mata. Jangan gunakan air berlebihan saat membersihkan, bisa dengan kasa yang basah.
Bagaimana cara mencegahnya risiko komplikasi tersebut? Setidaknya ada lima hal selain perawatan pasca operasi Katarak secara umum di atas :
- Bersihkan sekret/kotoran
- Hindari memegang mata saat tangan kotor
- Hindari batuk/mengejan
- Kendalikan darah atau gula darah
- Obati penyakit sistemik
Baca juga:
– Operasi Katarak Gratis
– 6 Penyebab Katarak Yang Harus Kamu Ketahui!
Kapan Segera ke Dokter Mata?
Pasca operasi Katarak, pasien mata akan mendapatkan jadwal kontrol. Biasanya H+1 lalu sepekan kemudian, lalu satu bulan berikutnya. Ini juga merupakan bagian dari perawatan pasca operasi Katarak. Namun ada kondisi tertentu yang harus segera konsultasi dokter mata, berikut beberapa kondisinya :
- Visus turun mendadak : Awalnya bisa melihat tulisan di papan mendadak tidak bisa, terlihat bayang-bayang. Segera kontrol ke dokter mata.
- Mata merah : Mata merah bisa terjadi karena infeksi, biasanya karna peradangan bukan infeksi. Dokter mata akan memeriksa dan memberikan penanganan yang tepat.
- Edem palpebral : Edem palpebral atau bengkak pada kelopak mata juga merupakan tanda untuk segera ke dokter mata. Hati-hati karena bisa ada infeksi cukup berbahaya.
- Nyeri : Nyeri sebagai penanda karena kesakitan bisa jadi tanda infeksi atau tekanan intraokular (TIO).
Untuk sahabat KMU atau pasien mata KMU penting untuk melakukan perawatan pasca operasi Katarak demi terhindar dari hal yang tidak di inginkan. Apabila sahabat KMU atau pasien mata KMU memiliki keluhan mata seperti mata minus, mata plus, mata silinder maka bisa untuk melakukan tes mata KMU atau periksa mata KMU.
Jadi, jangan ragu untuk melakukan konsultasi dan pemeriksaan di RS & Klinik mata KMU karena prosedur dan layanan sudah sangat sesuai dengan standar medis. Ayo segera datangi RS & Klinik mata KMU terdekat dikota kamu!
Atur Jadwal Konsultasi dan Bebaskan Keluhan Mata
Saksikan juga video lain tentang kesehatan mata di bawah ini :