Operasi Katarak Gratis KMU Untuk 4 Pasien Dhuafa Dari Pulau Bawean

Berlayar dari Bawean menuju darat Gresik, tepatnya di Kecamatan Gresik tak membuat 4 orang yang bisa dibilang lanjut usia (Lansia) merasa terbebani. Justru, perjalanan layar yang ditempuh selama 12 jam ini adalah perjalanan yang mereka tunggu-tunggu. Yakni, waktunya mendapatkan Operasi Katarak Gratis dari Klinik Mata KMU. Mereka adalah penderita Katarak yang sudah mengalami kondisi mata kbur dengan kurun waktu yang cukup lama.

Tibalah giliran mereka melaksanakan Operasi Katarak Gratis di Klinik Mata KMU Gresik pada Jumat (9/4/2021). 4 pasien dhuafa yang datang didampingi oleh perwakilan dari Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) ini terlihat bahagia. Padahal belumlah mereka mendapatkan tindakan operasi katarak.

“Mereka sudah mengutarakan kebahagiaannya, karena mendapat kesempatan ini (Operasi Katarak Gratis, Red),” Kata Buang, pengantar rombongan calon pasien dari Bawean ini.

Para pasien yang jauh-jauh datang dari Bawean ini, sudah mengaku bunga hati ketika mendapat kesempatan Operasi Katarak Gratis di KMU. Mereka sudah membayangkan, betapa menyenangkan bisa melihat dunia lebih jelas dan kembali bekerja untuk mencari nafkah bagi keluarga.

Sebelumnya, mereka harus menunda operasi Katarak gratis ini selama seminggu dikarenakan ombak tinggi dan cuaca buruk. Namun dengan tekad dan upaya melalui dampingan dari YDSF, akhirnya mereka bisa melakukan Operasi Katarak dan berhasil.

Salah satu yang berucap syukur berkali-kali adalah Usman (64).  Ia mengaku, terpaksa 2 tahun terkendala dalam mengajar ngaji. Warga Kecamatan Snagkapura, Bawean ini mengaku senang bisa kembali mengajar ngaji.
“Selain bisa mengajar ngaji, bertemu anak murid, saya juga bisa bertani dan menafkahi keluarga lagi, Terima Kasih KMU,” tuturnya menahan air mata.

Operasi Katarak Gratis KMU untuk Warga Bawean
Warga Bawean usai melakukan operasi Katarak Gratis di KMU Gresik

Baca Juga:

Dokter Mata KMU: Junjung Profesionlitas dan Integritas


— Mau Periksa Mata di KMU? Begini Alur Pelayanan Klinik Mata KMU


— Mengenal Lebih Detail Peran Dokter Mata

Klinik Mata KMU Menggandeng Organisasi Sosial Untuk Pemberian Operasi Katarak Gratis

Pasien-pasien di Klinik Mata KMU yang mendapatkan Operasi Katarak Gratis ini, memang datang dari berbagai cara. Diantaranya, melalui skrining ke pelosok-pelosok daerah yang dilakukan oleh tim Eye Representatif (ER) KMU, rekomendasi FKTP atau tenaga medis di luar KMU, dan salah satunya melalui bantuan organisasi, seperti organisasi sosial atau NGO yang fokus di bidang sosial.

Salah satunya, 4 pasien dari Bawean ini yang juga datang dan didampingi oleh pihak YDSF.

 “Alhamdulillah kerjasama baksos YDSF dengan Klinik Mata KMU berjalan baik dan operasi berjalan lancar,” ujar Mohamad Ismail Marzuki, S.Th.I dari YDSF Cab Gresik.

Menurutnya, YDSF sangat bersemangat mencarikan calon pasien yang tidak mampu dan menderita Katarak, untuk bisa diberikan Operasi Katarak Gratis di KMU. Mengingat, Klinik Mata yang memiliki 4 cabang di Jawa Timur ini  memiliki program Operasi Katarak Gratis bagi mereka yang tidak mampu.

Sebagai lembaga Nnon Government Organitation (NGO) yang bergerak di bidang sosial, dirinya berharap klinik mata KMU bisa selalu bersinergi untuk membantu kaum papa/dhuafa yang membutuhkan pertolongan, khususnya yang mengalami gangguan mata seperti Katarak.

“Berdasar pengalaman bapak kandung saya yang pernah menjalani operasi di Klinik Mata KMU, dan Alhamdulillah Dokter Mata beserta tenaga medisnya profesional dan hasilnya memuaskan, sehingga memilih KMU untuk para dhuafa tak mampu ini adalah pilihan yang tepat,” terang dia.

Bahkan, dari empat pasien dhuafa yang mendapatkan  operasi Katarak di Klinik Mata KMU ini, 2 diantaranya adalah guru ngaji. “Alhamdulillah setelah dilakukan operasi Katarak,  mereka bisa mengajar ngaji kembali. Terima Kasih KMU Semoga Berkah,” jelas dia.

Program 1 Untuk 1 Yang Membantu Tersedianya Operasi Katarak Gratis di KMU

Klinik Mata KMU memiliki program 1 untuk 1, yang merupakan program dasar dari pemberian Operasi Katarak Gratis pada masyarakat yang kurang mampu. Program 1 untuk 1 ini, merupakan program yang melibatkan pasien-pasien dengan layanan operasi Katarak berbayar di Klinik Mata KMU.

Dimana 1 pasien memilih layanan operasi Katarak berbayar di Klinik Mata KMU, sama dengan ia telah membantu memberikan 1 Operasi Katarak Gratis pada masyarakat yang tidak mampu. Sehingga, semakin banyak pasien yang memilih layanan Operasi Katarak berbayar di Klinik Mata KMU, maka semakin banyak pula Operasi Katarak Gratis yang diberikan KMU kepada masyarakat.

Baca Juga:

— KMU Berikan Bantuan Operasi Katarak Gratis 500 Mata di Mojokerto


— 1 Operasi Katarak Berbayar Sama Dengan Memberi 1 Operasi Katarak Gratis


— Apakah Operasi Katarak Ditanggung BPJS Kesehatan?

“Mengingat Katarak ini merupakan penyakit tertinggi di Indonesia bahkan dunia yang menyebabkan kebutaan, maka akan banyak orang-orang yeng membutuhkan uluran tangan dermawan untuk memberikan bantuan operasi Katarak gratis bagi masyarakat yang tidak mampu,” jelas Penangung Jawab Program 1 Untuk 1 KMU Listya Kumala.

Dijelaskannya, baru ini Klinik Mata KMU juga bekerja sama dengan NGO di bidang sosial untuk melakukan operasi Katarak Gratis di Mojokerto untuk 500 mata. Hal ini juga berkat pasien yang memilih layanan operasi Katarak berbayar di KMU.

“Karena itu, saya mewakili Klinik Mata KMU, tak bosan-bosan menghaturkan rasa terima kasih kepada para dermawan,” ungkapnya. Tanpa disadari, pasien yang memilih Operasi Katarak berbayar di Klinik Mata KMU telah membantu memberikan Operasi Katarak Gratis.

Tonton juga yuk, video singkat edukasi kesehatan berikut ini : 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *