Mata merupakan bagian terpenting dari bagian tubuh manusia, dikarenakan bagian mata berfungsi dengan baik apabila terdapat cahaya. Menurut dr.Evy I.Apidian, SpM ketika manusia melihat maka yang akan dilihat adalah bagian permukaan bagian depan mata. kemudian akan diteruskan ke dalam oleh kornea. Kali ini KMU akan bahas tentang berbagai penyakit pada pupil mata.
Daftar Isi
Apa itu pupil ?
pupil merupakan bagian hitam pada tengah bola mata. pupil ini juga disebut dengan anak mata. Pupil bertugas menerima cahaya yang masuk dan diteruskan melalui lensa mata, dan memusatkan bayangan pada retina. pupil berada di bagian belakang retina dan berada di bagian tengah dari bola mata. pupil ini merupakan pusat dari daerah transparan. Pupil yang berada di tengah bagian bola mata akan menerima langsung dan tepat cahaya yang lewat ke dalam mata.
Pupil mata merupakan bagian elastis, sehingga penyakit pada pupil mata sangat terasa keluhannya. Pupil dapat mengecil dan membesar sesuai dengan intensitas cahaya yang masuk ke dalam mata. Pupil dapat mengecil maka cahaya lingkungan yang diterima terang, apabila pupil membesar maka intensitas cahaya yang diterima mata sangat minim atau gelap. kemampuan pupil untuk mengecil dan membesar sangat dipengaruhi atau dikendalikan dengan otot. pupil bisa dibandingkan dengan cahaya yang ada pada kamera. Pupil akan terlihat dengan jelas apabila dilihat melalui alat pembesar seperti mikroskop.
Setiap manusia memiliki pupil mata yang berbeda dan beragam. Pupil mata akan berubah seiring dengan bertambahnya usia manusia, dimana saat dewasa ukuran pupil mata biasanya besar dan pupil mata berukuran kecil saat manusia menginjak usia lanjut.
Pada umumnya ukuran pupil mata berukuran antara 2-4 milimeter (mm) dan berdiameter antara 4-8 mm pada kondisi gelap. Ukuran pupil mata biasanya akan mengerut ketika mata berfokus pada objek dekat. hal ini merupakan respons pupil akomodatif. Jadi ukuran pupil mata bisa dipengaruhi selain intensitas cahaya.
Fungsi Pupil Pada Mata
Pupil mata merupakan bagian penting bagi mata, dimana semua intensitas cahaya bisa diatur oleh pupil mata sebelum diteruskan ke mata.
Adapun beberapa fungsi penting pupil mata:
- Pupil akan membesar karena dipengaruhi tingkatan cahaya. Tingkatan cahaya menurun hingga akan meloloskan lebih banyak cahaya kedalam mata.
- Mengatur cahaya yang hendak masuk ke mata.
- Di area pupil terdapat iris. iris memiliki otot dilator sfinger ini berfungsi sebagai pengontrol lebar pupil.
- Untuk beberapa kondisi jumlah cahaya yang dikumpulkan oleh pupil juga sangat berpengaruh. Apabila mata terkena goresan di bagian depan mata akan mengakibatkan sensitivitas kepada cahaya.
Penyakit Pada Pupil Mata
Penyakit yang menjangkit di bagian tubuh, termasuk bagian mata harus sangat diperhatikan. mengingat bagian mata manusia merupakan bagian tubuh yang rentan terkena suatu abrasi maupun penyakit lain.
adapun beberapa penyakit mata yang mengganggu kerja pupil mata :
- Miopi (Rabun Jauh )
Dimana pupil tidak fokus untuk mencegah cahaya yang masuk ke bagian belakang mata.
- Anisocoria
Anisocoria merupakan kelainan ukuran kedua pupil terlihat tidak sama atau berbeda. kelainan ini terjadi sejak lahir atau faktor keturunan.
- Hyphema
Hyphema merupakan suatu kondisi yang terindikasi terjadi pendarahan pada pupil mata dan kornea. hal ini sangat perlu untuk mendapatkan perhatian medis darurat dan melakukan tindak operasi.
- Polycoria
Polycoria merupakan kondisi mata memiliki lebih dari satu pupil. Namun penyakit Polycoria dalam suatu kasus sangat jarang terjadi. Polycoria ini salah satu penyebabnya diduga berkaitan dengan glaukoma atau biasa disebut katarak.
- Midriasis
Midriasis dimana posisi pupil mata yang melebar secara tidak normal. untuk kelainan pelebaran pupil ini bisa terjadi hanya salah satu sisi mata ataupun keduanya.
- Pupil Tonik Ade
kondisi pupil hampir tidak bereaksi terhadap cahaya dan terdapat reaksi lambat terhadap akomodasi.
- Pupil Argyll Robertson
kondisi pupil tidak reaktif terhadap cahaya, namun memiliki reaksi normal pada akomodasi.
- Trauma Mata
Kondisi penetrasi yang mempengaruhi iris merupakan penyebab umum pupil berbentuk tidak normal.
Baca juga:
– Operasi Katarak Gratis
– Ternyata ada 3 Jenis Lensa Premium (IOLs Premium)
– LASIK
Pengobatan Penyakit pada Pupil Mata
- Pengobatan Miopi atau Rabun Jauh
Pengobatan miopi atau rabun jauh memiliki tujuan untuk membantu berfokusnya cahaya pada retina. Untuk jenis pengobatannya tergantung pada usia, kondisi kesehatan serta tingkat keparahan penderita.
adapun beberapa jenis pengobatan yang bisa ditempuh penderita miopi :
- Penggunaan alat bantu penglihatan.
Pengobatan dengan menggunakan alat bantu penglihatan, seperti kacamata dan kontak lensa. langkah ini merupakan penanganan miopi paling sederhana.
- Operasi dengan sinar laser (LASIK)
beberapa pilihan operasi laser adalah LASIK dan SMILE, namun juga terdapat alternatif. Hampir keseluruhan pasien yang melakukan operasi ini mendapati perubahan yang signifikan. Operasi laser juga dilakukan pada penyakit mata katarak, operasi katarak kini bisa menggunakan laser.
- Implan lensa buatan
implan lensa buatan diperuntukkan untuk menangani rabun jauh atau miopi yang sudah sangat parah. hal ini dilakukan jika kondisi pasien penderita tidak bisa melakukan jalan operasi.
Jika dirasa terdapat kondisi abnormal seperti halnya mata memiliki tanda-tanda diluar fungsionalnya, maka jangan ragu untuk konsultasi dokter mata, supaya mengetahui kondisi mata dengan pasti. Dokter mata akan merekomendasikan perawatan mata terbaik sesuai dengan kondisi masing-masing pasien
Tonton juga video seputar mata lainnya