Waspadai Selulitis Orbital: Bengkaknya Kelopak Pada Mata Anak

Salah satu permasalahan mata pada anak yang tidak boleh diabaikan adalah selulitis orbital. Selulitis ini umumnya menyerang bagian kelopak dan bagian bawah mata. Akan terjadi perubahan warna area mata tersebut menjadi kemerahan kemudian menjadi bengkak. 

Apa Itu Selulitis Orbital?

Sebelum mengatasi gangguan mata selulitis, pahami itu apa yang dimaksud dengan selulitis orbital. Jenis penyakit ini termasuk bentuk infeksi yang menyerang jaringan rongga bola mata, lebih tepatnya pada rongga sinusitis atau sinus. 

Secara sekilas selulitis memang terlihat seperti sakit mata biasa yang tidak membahayakan. Namun ternyata jika dibiarkan selulitis ini bisa menimbulkan dampak kebutaan seperti mata katarak. Itulah mengapa penyakit mata ini harus segera ditangani dengan obat yang tepat. 

Selain kebutaan, komplikasi lain yang bisa saja terjadi karena penyakit selulitis ini adalah seperti meningitis, defisit neurologis secara permanen, infeksi pada darah, hingga pendengaran yang mengalami gangguan. Selulitis orbital tidak bisa dianggap enteng atau diremehkan meski hal ini sering dialami anak-anak kebanyakan. 

Baca juga: Faktor Penyebab Mata Sakit Saat Berkedip

Penyebab Terjadinya Selulitis Orbital Pada Anak

Sebagaimana definisinya, penyebab utama selulitis adalah infeksi terhadap bakteri. Adapun jenis bakteri yang menjadi sebab munculnya selulitis orbital ini ada dua, yaitu Staphylococcus Aureus dan Streptococcus. Meskipun dua jenis bakteri ini diduga jadi sebab selulitis, namun jamur dan bakteri lain juga bisa jadi penyebabnya.

Gejala Selulitis Orbital

Gejala paling khas yang didiagnosa dokter mata terhadap selulitis orbital ini adalah adanya kondisi pembengkakan pada mata dan area mata yang berwarna kemerahan. 

Selain gejala umum tersebut, gejala yang juga bisa dialami oleh penderita selulitis adalah rasa nyeri ketika bola mata bergerak, bola mata terlihat menonjol dengan kelopak mata atas yang terlihat lebih turun atau sayu, hingga penglihatan buram atau tidak jelas. 

Pada beberapa kasus, gejala yang bisa timbul juga bisa berbentuk keluarnya cairan pada bagian mata dan hidung. Bahkan gejala ini juga bisa dibarengi dengan demam anak yang mencapai 38,8°C.

Semua gejala tersebut bisa makin parah karena berpotensi menyerang saraf hingga selaput bening pada mata yang juga berpotensi menyebabkan buta. Karenanya sebelum gejala memburuk ada baiknya lakukan konsultasi dokter mata sesuai dengan keluhan mata anak. 

Baca juga: Program Operasi Katarak Gratis 2023

Saat konsultasi, biasanya dokter mata akan melakukan beberapa jenis pemeriksaan seperti pengukuran level parah proptosis, kejelasan fungsi penglihatan, tekanan pada bola mata, dan lain sebagainya. Sedangkan untuk menentukan jenis pengobatan pada penyakit ini, dokter juga mungkin akan melakukan pemeriksaan darah dan bakteri yang jadi sebab selulitis orbital. 

Cara Pengobatan Selulitis Orbital

Jika dokter sudah mendiagnosa adanya selulitis orbital pada anak, maka biasanya anak tersebut harus dirawat inap di rumah sakit guna diawasi secara intensif. Selama masa perawatan, dokter akan memberikan antibiotik yang disuntikkan ke pembuluh darah atau infus.

Pada kasus selulitis yang gejalanya sudah menurun, maka obat antibiotik berbentuk tablet bisa diberikan agar bisa diminum sambil jalan. Namun jika gejala dan tingkat keparahan selulitis tidak kunjung reda, maka bisa jadi dokter akan melakukan tindakan operasi sebagaimana operasi lasik

Baca juga: Cara Atasi Mata Bintitan

Tindakan operasi dilakukan untuk menghindari terjadinya kebutaan saat selulitis sudah sangat parah. Adapun jenis operasi yang dilakukan berbeda dengan operasi katarak. Pada operasi selulitis tindakan yang dilakukan adalah bedah sinus atau abses mata. 

Selain pengobatan ini, anak juga perlu diberi vaksin jenis haemophilus influenza tipe B yang akan membantu mencegah dan melindungi anak dari resiko terdampak selulitis orbital ini. 

Informasi lain tentang kesehatan mata bisa cek di channel YouTube KMU seperti di bawah ini: 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *