Halo sahabat KMU! Apakah kalian sering mengalami mata lelah saat melakukan kegiatan pembelajaran online? Jika iya, kalian harus banget nih simak informasi berikut ini. Kegiatan daring atau belajar online kini semakin meningkat di masa sekarang, dikarenakan kegiatan pembelajaran sekarang dapat dilakukan melalui media berbasis internet. Akibatnya, penggunaan gadget baik HP maupun komputer sekarang semakin intens tiap harinya.
Meskipun kegiatan serba online ini sangat praktis dan mudah, namun jika terlalu lama menatap layar gadget juga bisa menyebabkan dampak negatif bagi mata. Salah satunya adalah mata lelah dan Computer Vision Syndrome. Yuk langsung aja simak pembahasan kita kali ini agar terbebas dari mata lelah dan tetap nyaman ketika melakukan pembelajaran secara daring!
Daftar Isi
Keluhan Mata Yang Biasa Terjadi Saat Pembelajaran Daring
Seiring dengan perkembangan teknologi di era saat ini, pembelajaran daring pun kini kerap diadakan guna meningkatkan efektifitas maupun fleksibilitas pembelajaran, kecenderungan intensitas interaksi dengan gadget atau perangkat elektronik seperti laptop dan gadget pun semakin meningkat.
Namun, dibalik kemudahan dan kepraktisan yang ditawarkan, kesehatan mata anak-anak menjadi hal yang tak boleh diabaikan. Ketika mereka terus-menerus terpaku pada layar gadget selama jam-jam saat pembelajaran, beragam keluhan mata pun muncul. Mulai dari mata lelah akibat paparan layar yang berkepanjangan, mata merah, hingga mata kering karena kurangnya kedipan saat fokus pada materi belajar.
Tidak hanya itu, risiko terkena gangguan penglihatan seperti mata minus pun mengintai, menuntut kita untuk lebih memperhatikan pola penggunaan gadget untuk anak. Seiring dengan itu, penting bagi orang tua dan pendidik untuk memahami bagaimana meminimalisir dampak negatif dari pembelajaran daring terhadap kesehatan mata anak-anak.
Baca Juga:
— Operasi Katarak Gratis
— Katarak
Gejala Mata Lelah
Sebelum bahas tips menarik untuk atasi mata lelah saat belajar secara daring, kita pahami dulu yuk apa aja sih gejalanya.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, mata lelah merupakan masalah umum yang sering terjadi ketika kita terlalu lama menatap layar komputer atau gadget. Ketika kita fokus pada layar, otot mata bekerja lebih keras untuk menyesuaikan fokus dengan berbagai gambar, tulisan, atau gerakan yang ada. Akibatnya, kita cenderung berkedip lebih sedikit, membuat mata lebih rentan terhadap kekeringan. Faktor seperti cahaya dari monitor, kontras warna teks dan latar belakang, serta frekuensi kedip layar juga turut memperparah kelelahan mata. Gejala awalnya biasanya terlihat dengan mata merah dan penglihatan yang buram atau berbayang. Namun, ada beberapa gejala lain yang perlu diwaspadai, antara lain:
- Penglihatan ganda beserta mata lebih sensitif terhadap cahaya terang
- Mata menjadi kering, terasa seperti ada yang mengganjal atau terbakar
- Seringkali merasakan sakit kepala di bagian belakang atau leher
- Sulit memfokuskan pandangan dari satu objek ke objek lainnya
Penting untuk mengenali gejala-gejala mata lelah ini agar kita bisa mengambil langkah pencegahan yang tepat dan menjaga kesehatan mata kita selama beraktivitas di depan komputer maupun gadget.
Baca Juga:
— Operasi Katarak
— LASIK
Lakukan 6 Tips Bebas Mata Lelah Saat Belajar Ala Klinik Mata KMU
Berikut adalah 6 tips praktis ala Klinik Mata KMU untuk menjaga kesehatan mata dan menghindari mata lelah saat belajar online:
1. Pastikan Pencahayaan Ruang Sesuai
Pastikan pencahayaan ruangan yang memadai. Cahaya yang cukup akan membantu mengurangi mata lelah.
2. Perhatikan Posisi Perangkat Digital
Perhatikan posisi perangkat digital agar ergonomis. Usahakan jarak sekitar 60–65 cm dari layar komputer dengan wajah dan atur sudut layar sekitar 10–15⁰ di bawah mata.
3. Terapkan Prinsip 20-20-20
Pahami prinsip 20-20-20 dengan istirahat 20 detik setiap 20 menit dan melihat objek yang berjarak 20 kaki (sekitar 6 meter) dari layar sekali dalam 20 menit.
4. Istirahatkan Mata Berkala
Beri mata istirahat secara berkala dengan cara menutup mata atau berhenti melihat layar setidaknya selama 15 menit setelah 2 jam menatap layar.
5. Usahakan Untuk Lebih Sering Berkedip
Jangan lupa untuk berkedip lebih sering, cobalah untuk menggunakan tetes mata yang mengandung air mata buatan jika mata terasa kering. Jika kamu menggunakan lensa kontak, cobalah untuk mengganti dengan menggunakan alat bantu penglihatan seperti kacamata anti radiasi. Penggunaan lensa kontak dapat meningkatkan resiko mata kering.
6. Periksa Mata Secara Rutin
Apabila semua usaha di atas telah dilakukan, maka jangan lupa untuk melakukan periksa mata secara rutin baik periksa mata secara online maupun offline. Tujuannya adalah untuk menjaga mata selalu sehat. Periksakan mata minimal 1 tahun sekali, terutama jika kalian sering menggunakan layar komputer dalam waktu yang lama.
Atur Jadwal Konsultasi dan Bebaskan Keluhan Mata
Selain itu, kamu juga dapat mengatur pengaturan pada komputer atau gadget untuk mencegah mata lelah, seperti mengatur ukuran teks yang lebih besar, menyeimbangkan cahaya gadget dengan cahaya di sekitarnya, meningkatkan kontras layar, menurunkan temperatur warna layar, dan menggunakan screen filter untuk mengurangi intensitas cahaya gadget.
Terapkan tips di atas dengan konsisten agar kesehatan mata tetap terjaga meskipun harus menghabiskan waktu yang lama di depan layar komputer atau gadget. Jika keluhan mata lelah tidak membaik setelah beristirahat atau terjadi secara berulang, segera lakukan konsultasi dokter mata untuk penanganan lebih lanjut.
Apabila kalian mengalami gejala mata lelah yang tak kunjung usai ataupun mengalami gangguan mata lainnya, kalian bisa mengunjungi Klinik Mata KMU terdekat di kota kalian. Dokter mata disana siap melayani Anda dengan sepenuh hati dan juga akan membantu memberikan diagnosis serta penanganan yang tepat. Disana kalian juga bisa melakukan periksa mata KMU ataupun tes mata KMU untuk melihat kesehatan mata kalian.
Tonton juga video tentang edukasi kesehatan mata berikut ini!