Penumatic Retinopexy

Durasi Proses Penyembuhan dan Metode Pneumatik Retinopexy

Penyakit retinal detachment merupakan kondisi serius yang memerlukan penanganan secara cepat dan tepat, dimana lapisan retina pada bagian dalam mata terdapat robekan atau terlepas dari jaringan penyangga di belakangnya sehingga retina terlepas dari posisi normalnya. Salah satu metode yang digunakan untuk mengobati kondisi ini adalah pneumatik retinopexy. Lalu, apakah metode pneumatik retinopexy itu, bagaimana prosedur operasinya? simak penjelasan dibawah ini ya. 

Pneumatik Retinopexy

Baca Juga : 

Lasik 

5 Penyebab Mata Berair dan Buram

Pengertian Pneumatik Retinopexy

Pneumatik Retinopexy adalah salah satu prosedur bedah untuk mengobati retinal detachment yang tidak terlalu kompleks. Metode ini melibatkan injeksi gas ke dalam bola mata untuk membantu preposisi retina yang lepas. Gas yang paling umum digunakan adalah sulfur hexafluoride (SF6) atau pr flu popan (C3F8). Tujuan utama dari metode ini adalah untuk menempatkan retina kembali ke posisi yang seharusnya dan mencegah terjadinya retinal detachment yang lebih parah. 

Prosedur Melakukan Operasi Pneumatik Retinopexy

Prosedur operasi pneumatik retinopexy akan dilakukan oleh dokter spesialis mata, dengan langkah – langkah sebagai berikut : 

  1. Langkah pertama, dokter mata akan melakukan anestesi lokal untuk menghilangkan rasa sakit pada saat operasi bedah. 
  2. Langkah yang selanjutnya adalah penginjeksian gelembung gas. Dokter akan menyuntikkan gas ke dalam vitreous di dalam mata dengan menggunakan jarum kecil. Gas ini akan mengisi ruang tersebut dan membantu menempatkan retina kembali ke posisi yang seharusnya. 
  3. Kemudian pasien akan diminta untuk mempertahankan posisi miring atau menghadap ke bawah. Hal ini membantu gas mencapai area yang tepat di retina untuk membantu proses penyembuhan. 
  4. Setelah prosedur selesai, pasien akan dimonitor secara rutin untuk memastikan gelembung gas tetap berada ditempat yang sesuai dengan kondisi normal dan untuk mengawasi perubahan dalam kondisi mata. 

Baca Juga : 

Perlu Diwaspadai Tanda – Tanda Sakit Mata Berikut!

Pneumatik Retinopexy

Durasi Proses Pemulihan

Waktu pemulihan pasca operasi pneumatik retinopexy dapat bervariasi tergantung pada seberapa kompleks kondisi retinal detachment dan seberapa baik pasien melakukan perawatan. Namun demikian, secara umum proses penyembuhan biasanya membutuhkan waktu beberapa minggu hingga beberapa bulan. Pasien mungkin akan diminta untuk menghindari aktivitas yang berat dan menjaga posisi tidur tertentu selama beberapa minggu pasca operasi untuk memastikan keberhasilan prosedur operasi. 

Adakah Resiko Komplikasi Pasca Operasi

Meskipun pneumatik retinopexy umumnya dianggap sebagai prosedur yang relatif aman, ada beberapa resiko komplikasi yang perlu Anda perhatikan seperti : 

  1. Infeksi mata
  2. Penurunan atau kehilangan penglihatan 
  3. Pembentukan katarak
  4. Penyumbatan pembuluh darah di mata
  5. Perubahan tekanan intraokular. 

 

Baca Juga : 

Operasi Katarak 

Operasi Katarak Gratis 

 

Untuk itu penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang resiko yang mungkin terkait dengan kondisi mata Anda dan prosedur pneumatik retinopexy. 

Dengan memahami prosedur pneumatik retinopexy dan proses penyembuhannya, pasien dapat lebih siap dan mengetahui apa yang diharapkan selama periode pemulihan pasca operasi. Selalu konsultasikan dengan dokter mata Anda untuk mendapatkan informasi yang lebih terperinci dan rekomendasi perawatan yang sesuai dengan kondisi mata Anda. 

Atur Jadwal Konsultasi dan Bebaskan Keluhan Mata

Sumber : dr. Yosef Aji Gatra Krisantono, Sp.M

Untuk informasi lainnya Anda bisa mengunjungi channel youtube kami dibawah ini ya https://youtu.be/0F5JIKFuSS0?si=mIiUWUad2gSGBIXD 

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *