Penyebab Katarak bukanlah masalah yang bisa dianggap remeh ya sahabat KMU. Menurut data dari World Health Organization (WHO), Katarak merupakan penyebab utama kebutaan dan gangguan penglihatan di seluruh dunia. Pada tahun 2002, dari 37 juta orang yang mengalami kebutaan, hampir separuhnya disebabkan oleh Katarak. Angka tersebut terus meningkat, dan pada tahun 2020, WHO mencatat bahwa jumlah penderita Katarak mencapai 94 juta orang. Di Indonesia sendiri, situasinya tidak lebih baik. Pada tahun 2017 saja, terdapat 8 juta orang dengan gangguan penglihatan, di mana 1,6 juta di antaranya telah kehilangan penglihatan karena Katarak.
Angka yang mengkhawatirkan ini menunjukkan betapa pentingnya untuk memahami penyebab Katarak dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat. Namun, jika kamu atau orang terdekat kalian sudah menderita Katarak, jangan khawatir. Dalam artikel kali ini, kami akan membahas penyebab Katarak, dan yang lebih penting lagi, kami akan membahas solusi efektif untuk mengatasinya.
Daftar Isi
Apa Itu Katarak?
Katarak adalah suatu kondisi di mana lensa mata menjadi kabur dan berawan. Awalnya, kalian mungkin tidak merasakan gangguan yang signifikan, namun seiring berjalannya waktu, Katarak dapat mengganggu aktivitas sehari-hari Anda, seperti membaca atau menyetir. Katarak hanya dapat diatasi dengan Operasi Katarak.
Penyebab Katarak sendiri seringkali terkait dengan proses penuaan dan cedera pada mata yang menyebabkan perubahan pada jaringan mata. Ketika lensa mata menjadi lebih tebal dan kurang fleksibel, protein di dalamnya akan mengumpul, mengurangi cahaya yang masuk ke Retina. Meskipun penuaan adalah faktor risiko utama, ada juga kondisi genetik, riwayat operasi mata, kondisi medis seperti diabetes, dan penggunaan obat steroid jangka panjang yang dapat meningkatkan risiko Katarak. Mengenal lebih dalam tentang Katarak dapat membantu menentukan langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk kesehatan mata Anda.
Penyebab Katarak
Dalam mengenali penyebab Katarak, kita harus memahami bahwa kondisi ini tidak hanya disebabkan oleh satu faktor saja, melainkan merupakan hasil dari beragam faktor yang bisa saja saling berhubungan. Berikut beberapa penyebab Katarak yang patut kalian perhatikan:
1. Faktor Usia atau Penuaan
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, salah satu penyebab Katarak adalah faktor usia atau penuaan. Seiring bertambahnya usia, lensa mata akan mengalami perubahan struktur, di mana protein dan sel-sel mati akan menumpuk membentuk gumpalan pada lensa. Inilah yang kemudian menyebabkan kekeruhan pada mata yang menghalangi cahaya masuk ke Retina, yang pada gilirannya mempengaruhi ketajaman penglihatan seseorang.
2. Kelainan Bawaan
Selain penuaan, kelainan bawaan juga dapat menjadi faktor penyebab Katarak. Gangguan pada proses perkembangan embrio atau kelainan pada kromosom dapat menyebabkan kekeruhan lensa bahkan sejak lahir. Kondisi ini juga bisa semakin parah seiring bertambahnya usia, menjelaskan mengapa ada anak-anak muda yang juga menderita Katarak.
3. Trauma Pada Mata
Trauma juga merupakan salah satu pemicu Katarak yang signifikan. Baik trauma yang terjadi secara makroskopis maupun mikroskopis pada struktur lensa mata dapat mengganggu keseimbangan metabolisme lensa, yang pada akhirnya dapat menyebabkan terbentuknya Katarak.
4. Penyakit Sistemik
Selanjutnya, penyakit sistemik seperti diabetes mellitus juga menjadi faktor risiko utama dalam perkembangan Katarak. Diabetes dapat menyebabkan akumulasi sorbitol dalam lensa, menyebabkan hidrasi lensa yang akhirnya mengakibatkan kekeruhan.
5. Penyakit Lainnya
Tidak hanya itu, beberapa penyakit mata lainnya seperti Glaukoma dan Uveitis juga dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit dalam mata, yang pada akhirnya juga dapat menyebabkan kekeruhan lensa.
6. Kebiasaan Merokok
Kebiasaan merokok juga terbukti dapat meningkatkan risiko Katarak. Merokok tidak hanya mengurangi cadangan antioksidan dalam mata, tetapi juga menyebabkan oksidasi pada lensa mata, serta penumpukan molekul berpigmen yang membuat lensa kehilangan kejernihannya.
Mengenal beragam penyebab Katarak ini sangatlah penting untuk meningkatkan kesadaran akan kesehatan mata kita. Dengan memahami faktor-faktor risiko tersebut, kita dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat, seperti menjaga pola makan sehat, rutin memeriksakan mata, dan menghindari kebiasaan merokok.
Baca juga:
LASIK
Lensa Premium Pada Operasi Katarak, Pilihan Terbaik Bebas Katarak dan Kacamata
7 Manfaat Vitamin A Bagi Tubuh, Khususnya Untuk Retina Mata
Operasi Katarak Gratis
Cara Mencegah Katarak
Kita memang tidak bisa menghindari proses penuaan. Seiring berjalannya waktu, setiap orang pasti akan semakin tua. Faktor utama penyebab Katarak ini tidak bisa dihindari. Namun, banyak juga kan orang tua yang tidak terkena Katarak? Masih bisa melihat dengan jelas, membaca tanpa terkena gangguang penglihatan, dan mengenali wajah orang dari jarak yang cukup jauh.
Memang kita tidak bisa menghindari proses penuaan, tetapi bisa berusaha mencegah Katarak dengan menghindari faktor penyebab lainnya dan menempuh upaya menguatkan mata.
1. Hindari merokok
Karena kebiasaan merokok merupakan salah satu penyebab percepatan Katarak, hindari merokok. Jika belum bisa meninggalkan secara langsung, mulai kurangi secara bertahap hingga nanti bisa berhenti dari kebiasaan buruk ini.
2. Jaga pola makan dan gaya hidup
Jaga pola makan dan gaya hidup agar tetap sehat agar kadar gula tetap normal. Tidak sampai terkena diabetes mellitus. Sebab diabetes mellitus merupakan penyakit sistemik yang bisa menyebabkan Katarak.
Konsumsi makanan yang kaya antioksidan dan vitamin A untuk menjaga kesehatan mata. Juga menjaga berat badan tubuh agar tetap ideal.
2. Periksa mata secara rutin
Periksakan mata secara rutin ke dokter mata. Ketika diagnosa menunjukkan ada gangguan mata, termasuk gejala katarak, dokter akan sedini mungkin mengambil tindakan yang tepat.
3. Jaga dan lindungi mata
Lindungi mata agar tidak terbentur, tidak terjadi trauma. Juga lindungi mata dari paparan matahari secara langsung.
Atur Jadwal Konsultasi dan Bebaskan Keluhan Mata
Cara Menyembuhkan Katarak
Karena Katarak adalah keruhnya lensa, ia tidak bisa dikoreksi dengan kacamata sebagaimana kelainan refraksi. Demikian pula, obat-obatan maupun ramuan herbal juga tidak bisa menyembuhkan Katarak.
Satu-satunya cara menyembuhkan katarak adalah dengan mengganti lensa mata melalui Operasi Katarak. Ada beberapa pilihan teknik Operasi Katarak ini, antara lain:
1. ECCE (Extra Capsular Cataract Extraction)
ECCE merupakan teknik operasi katarak konvensional. Pada prosedur ini, dokter mata mengeluarkan lensa melalui sayatan selebar 8-10mm. ECCE membutuhkan waktu penyembuhan dan pemulihan yang cukup lama.
2. SICS (Small Incision Cataract Surgery)
SICS merupakan teknik operasi menggunakan jahitan dengan sayatan 6 – 10 mm. Proses operasinya membutuhkan waktu 15-30 menit dan waktu penyembuhannya lebih singkat daripada ECCE.
3. Phacoemulsification
Operasi Phacoemulsification ini merupakan tenik Operasi Katarak tanpa jahitan. Proses operasinya singkat, hanya sekitar 10-15 menit. Waktu penyembuhan dan pemulihan juga jauh lebih cepat.
Selain itu, teknik Operasi Katarak ini mampu mengurangi rasa nyeri, ngeres atau ketidaknyamanan setelah operasi. Pasca operasi, pasien bisa langsung pulang. Penyembuhannya hanya butuh waktu 2 minggu hingga 1 bulan.
Apabila kalian mengalami keluhan mata terkait Katarak, kalian bisa banget mengunjungi Klinik Mata KMU. Selain menyediakan layanan untuk Operasi Katarak, disana juga menyediakan layanan periksa mata KMU dan tes mata KMU guna melakukan diagnosis terhadap kondisi mata kalian. Namun yang perlu kalian ingat, sebelum memutuskan untuk menjalani tindakan ini, sebaiknya lakukan konsultasi dokter mata terlebih dahulu untuk menentukan jenis metode mana yang cocok untuk kondisi mata kalian.
Demikian pembahasan kali ini seputar penyebab Katarak, cara mencegah Katarak, dan cara menyembuhkan penyakit ini. Semoga menjadi pengetahuan yang bermanfaat. Salam sehat. []