Retina
Apa itu Retina ?
Apa Itu Retina Mata?
Retina merupakan salah satu struktur mata yang penting dalam sistem penglihatan berupa jaringan yang peka terhadap rangsangan cahaya.ย ย
Fungsi Retina dalam Penglihatan
Retina berfungsi untuk mengubah cahaya yang masuk menjadi impuls listrik (seperti sinyal) yang akan diteruskan oleh saraf optik menuju otak. Kemudian di dalam otak impuls tersebut akan diterjemahkan menjadi sebuah gambar atau obyek yang bisa dilihat oleh mata kita.
Gangguan dan Penyakit Retina
- Degenerasi Makula
Gangguan penglihatan yang terjadi pada area Makula (bagian tengah Retina) sehingga menyebabkan penglihatan menjadi kabur. Gejala awalnya adalah kemampuan penglihatan yang menurun secara bertahap serta mengalami distorsi penglihatan. Penyakit ini banyak menyerang usia 50 tahun ke atas.ย
- Retinopati Diabetik
Gangguan Retina yang disebabkan oleh Diabetes Melitus dan mengakibatkan kerusakan pada pembuluh darah Retina. Penyakit ini terjadi ketika kadar gula darah yang tinggi di atas rata-rata gula darah normal. Umumnya pada fase awal penderita Retinopati Diabetik tidak merasakan gejala khusus. Namun seiring waktu beberapa gejala yang muncul adalah kehilangan penglihatan secara mendadak, mengalami fotopsia (melihat kilatan cahaya) dan terdapat bintik-bintik hitam pada visual. Sehingga penderita Diabetes Melitus disarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan mata.
- Retinoblastoma
Salah satu jenis kanker mata yang sering menyerang anak-anak. Penyakit ini terjadi akibat adanya mutasi genetik pada sel-sel penglihatan Retina yang tidak wajar dan dapat diwariskan oleh orang tuanya. Beberapa gejalanya adalah pupil berwarna putih, mata terlihat mengkilap seperti mata kucing, posisi mata tidak nornal (juling), dan kualitas penglihatan menurun. Bayi dengan kelahiran prematur disarankan untuk melakukan pemeriksaan mata secara rutin karena dapat berpotensi mengalami Retinoblastoma.
- Ablasio Retina
Kondisi lepasnya Retina dari Epitel Pigmen Retina di bagian belakang mata sehingga menyebabkan gangguan signifkan pada penglihatan. Mata Minus (Myopia) yang tinggi, trauma mata hingga riwayat Diabetes dapat menyebabkan Ablasio Retina. Penyakit ini tidak mengenal batasan usia, namun lebih sering terjadi pada usia 50 tahun ke atas. Beberapa gejala yang muncul adalah mengalami floaters (bayang-bayang pada penglihatan), fotopsia, melihat tirai hitam hingga ketajamn penglihatan menurun,ย
- Retinitis Pigmentosa
Kumpulan penyakit pada Retina yang terjadi akibat mutasi gen pada sel batang dna sel kerucut mata. Beberapa gejala yang yag terjadi adalah Rabun Senja, penyempitan lapang pandang, dan fotopsia. Penyakit ini sering kali muncul pada usia antara 10 hingga 40 tahun dan dapat berkembang secara cepat dalam waktu singkat. ย
Sudah Yakin Dengan LASIK Pilihan Anda?
Mari Kita Bandingkan Keunggulan Metode Lasik, dan Sesuaikan
ZEISS SMILE
- Tanpa flap
- Bisa hingga minus -10, silinder -5
- Proses tindakan paling cepat
- Minim risiko โCorneal Hazeโ
- Minim risiko mata kering
- Sayatan 2-4mm
- Tindakan laser hitungan detik
- Tindakan personalized
- Jutaan orang telah melakukan
- Teknologi jerman
EVO ICL
- Tanpa flap
- Bisa hingga minus โ20
- Hasil permanen tetapi dapat diganti*
- Hasil dapat diprediksi diawal
- Melindungi sinar UV
- Teknologi swiss
- Tidak ada risiko mata kering
- Pemulihan cepat
- Tidak Ada Jaringan Kornea yang Diangkat
Presbyond
- Tindakan seperti Femto LASIK
- Menghilangkan minus, silinder serta PLUS (presbiopi / mata tua)
- Menggunakan flap
- Minim risiko โCorneal Hazeโ
- Tidak perlu menggunakan Bandage Contact Lens
- Tindakan personalized
- Teknologi dari jerman
- Cocok untuk usia > 40 tahun
Femto LASIK
- Bisa hingga minus -12 dan silinder -5 serta hipermetropi +3
- Menggunakan flap
- Minim risiko โCorneal Hazeโ
- Tidak perlu menggunakan Bandage Contact Lens
- Tindakan personalized
- Teknologi dari Jerman
PRK
- Bisa untuk kornea tipis
- Bisa hingga minus -12 dan silinder -5 serta hipermetropi +3
- Menggunakan bandage contact lens
- Teknologi dari Jerman
Ortho K
- Cocok untuk usia < 18 tahun
- Menghambat pertumbuhan minus
- Dapat bebas dari kacamata *sementara
- Penggunaan lensa ketika malam hari
- Maksimal Miopi (minus) -4 D
- Maksimal astigamtisme (silinder) -1.5D
Refractive Lens Exchange
- Bisa untuk minus > 18
- Cocok untuk usia > 40 tahun
- Biasanya digunakan ketika sudah timbul katarak tipis