Halo sahabat KMU, dalam beberapa kasus perlu dilakukan tindakan operasi Hordeolum atau operasi bintitan yang disebabkan mata bintitan tak kunjung sembuh. Sahabat KMU perlu melakukan persiapan operasi mata bintitan yang dianjurkan oleh dokter mata. Operasi mata bintitan termasuk operasi ringan, berbeda dengan operasi Katarak atau Glaukoma merupakan operasi darurat mata.ย
Selain mengulas persiapan operasi mata bintitan, pada penjelasan kali ini akan mengulas mengenai definisi, penyebab mata bintitan beserta dengan cara untuk menyembuhkan mata bintitan. Untuk informasi selengkapnya, sahabat KMU bisa simak penjelasan berikut ini!
Daftar Isi
Mata Bintitan (Hordeolum)
Sebelum membahas persiapan operasi mata bintitan, pada penjelasan awal ini mari kita bahas definisi, penyebab, penyembuhan dan jenis dari mata bintitan.
mata bintitan dalam bahasa medis disebut Hordeolum atau sering disebut masyarakat umum dengan nama โtimbilenโ merupakan infeksi atau radang pada kelenjar minyak di tepi kelopak mata yang bisa terjadi di bagian atas, bawah, maupun kedua sisi kelopak mata.
Secara wujud, mata bintitan ini hanya seperti jerawat atau bisul yang tumbuh secara normal. Mata bintitan bisa terjadi baik anak-anak, hingga orang dewasa. Fakta unik lain dari mata bintitan adalah hanya mengenai satu mata saja. Sangat jarang yang langsung kedua mata yang terkena bintitan.
Jika salah satu mata sudah sembuh, ada beberapa kasus yang memungkinkan mata satunya kemudian muncul mata bintitan juga. Umumnya mata bintitan akan sembuh dengan sendirinya, namun ada juga yang perlu untuk tindakan bedah sehingga pasien mata perlu persiapan operasi mata bintitan.
Sebab dan Gejala Mata Bintitan
Adapun faktor penyebab serta gejala pada penyakit mata bintitan. Penyebab dari terjadinya penyakit ini adalah karena ada infeksi oleh bakteri bernama Staphylococcus yang terjadi di kelenjar minyak. Akibat dari infeksi tersebut membuat kelenjar minyak tersumbat hingga akhirnya muncul benjolan kecil di kelopak mata.
Infeksi dari bakter tersebut dapat menimbulkan beberapa gejala yang mungkin dialami oleh pasien mata yang mengalami mata bintitan, antara lain :
- Mata merah serta berair .
- Sensitif sinar atau cahaya.
- Mata menjadi merasa tidak nyaman, seperti ada yang mengganjal.
- Sensasi terbakar yang membuat nyeri.
Bila mengalami kondisi tersebut dan untuk menghindari infeksi lebih serius sebaiknya sahabat KMU perlu untuk penanganan dokter mata.
Baca juga :
– Biaya Operasi Katarak 2025
– Operasi Katarak Gratis 2025
– Biaya Pemeriksaan Mata 2025
Jenis mata Bintitan
Sejauh ini, ada 2 macam mata bintitan yang dikategorikan berdasarkan letak sumbatan dan infeksi yang terjadi, antara lain :
1. Hordeolum Internal
Jenis mata bintitan ini asalnya di bagian dalam. Kelenjar minyak yang mengalami sumbatan dan kemudian yang mengalami infeksi adalah kelenjar minyak meibom. Penonjolan ini berada di sisi kelopak bagian dalam. Sisi menonjol terlihat dari luar. Tetapi, sebenarnya sumber infeksi itu dari dalam.
Karena penonjolannya yang ada di sisi kelopak mata yang dalam maka akan sering membuat rasa tidak nyaman di permukaan selaput mata bagian dalam. Karena letaknya di dalam, bintitan ini jarang pecah kemudian penonjolannya tidak ikut dengan pergerakan kulit. Pembekakannya akan lebih besar, dibanding bititan yang timbulnya di luar.
2. Hordeolum Eksternal
Jenis yang kedua adalah bintitan yang letaknya kelopak mata bagian luar. Ini yang terkena sebenarnya mengalami sumbatan dan infeksi adalah kelenjar zeiss atau moll. Penonjolannya terutama pada kelopak mata bagian luar.
Jadi, kemerahannya tampak sangat lebih jelas. Penonjolannya ini akan ikut bergerak dengan pergerakan kulit. Untuk bintitan yang letaknya di bagian luar kelopak mata, biasanya ukurannya lebih kecil daripada bintitan yang letaknya di bagian dalam kelopak mata.
Baca juga :
– Lasik
– Penglihatan Buram Setelah Operasi Katarak: Perlukah Operasi Kembali?
– Ketahuilah Low Vision! Penyebab, Gejala, dan Cara Mengobati
Penyembuhan Mata Bintitan
Lantas bagaimana bisa mata bintitan menjadi sangat berbahaya sehingga membutuhkan persiapan operasi mata bintitan?
Pada kasus ringan, waktu penyembuhan bisa selama 1-2 minggu. Pengobatan mandiri bisa ditempuh sampai mata bintitan kempes. Namun ada kondisi tertentu yang perlu bedah atau operasi untuk mengeluarkan isi dari benjolan pada mata bintitan. Untuk penanganan mandiri ada berapa cara yang bisa ditempuh antara lain :
- Kompres hangat 10 hingga 15 menit, sekitar 4 kali sehari
- Obat anti nyeri (asetaminofen : parasetamol, ibuprofen, asam mefenamat, natrium diklofenak)
- Antibiotik oles (gentamycin, neomycin, polymyxin, asam fusidat, dll)
- Obat minum atau antibiotik oral (jika tidak ada efek menggunakan oles)
Perlu diingat pengobatan mata bintitan perlu melakukan konsultasi dokter mata terlebih dahulu. Jadi, sebelum melakukan langkah pengobatan tersebut sahabat KMU perlu bertanya terkait kondisi mata bintitan yang sedang dialami ke dokter mata.
Dokter mata akan menentukan, jenis mata bintitan yang bisa disembuhkan dengan obat dan jenis mata bintitan yang perlu dilakukan operasi sehingga sahabat KMU perlu melakukan persiapan operasi mata bintitan.
Persiapan Operasi Mata Bintitan
Sahabat KMU tidak perlu khawatir mendengar soal operasi, karena operasi mata bintitan tidak sakit dan hanya operasi kecil pada mata. Persiapan operasi mata bintitan sangat sederhana dibandingkan dengan persiapan operasi Katarak karena operasinya sangat mudah.
Berikut ini persiapan operasi mata Bintitan yang perlu diketahui Sahabat KMU terutama yang belum pernah mengetahui:
- Pemberian edukasi dokter tentang tujuan dan maksud operasi Mata Bintitan
- Pasien akan memakai baju operasi yang disiapkan perawat
- Pasien kemudian berbaring senyaman mungkin
- Dokter mata akan memberikan tetesan atau obat bius untuk kedua mata, walau hanya satu mata yang dikerjakan
- Tindakan operasi pun berlangsung cepat, sekitar 15-20 menit
Bagi sahabat KMU yang memiliki keluhan mata, seperti mata minus, mata silinder atau mata plus. Sebaiknya sahabat KMU melakukan tes mata KMU atau periksa mata KMU di RS & Klinik mata KMU untuk tindakan awal supaya kondisinya tidak bertambah parah. Jadi, ayo segera kunjungi RS & Klinik mata KMU terdekat di kota kamu!
Tonton juga video edukasi berikut ini :