Kedutan mata kanan atas sering kali dikaitkan dengan berbagai mitos dan keyakinan yang beragam di masyarakat. Ada yang percaya bahwa mata kedutan kanan atas membawa pertanda keberuntungan, sementara sebagian lainnya merasa khawatir akan datangnya hal buruk. Namun, semua anggapan ini hanyalah mitos belaka. Secara medis, kedutan pada mata memiliki penjelasan yang lebih logis dan ilmiah. Dengan memahami penyebab serta cara mengatasi kedutan mata kanan atas dari sudut pandang medis, kita dapat lebih tenang dan fokus pada solusi yang tepat, tanpa terjebak dalam spekulasi yang tidak berdasar.
Daftar Isi
Arti Kedutan Mata Kanan Atas
Kedutan mata kanan atas atau dalam dunia medis dikenal dengan istilah Orbikularis Myokymia, yaitu kontraksi otot spontan yang terjadi pada kelopak mata. Kondisi ini biasanya muncul sebagai sensasi berkedut atau berdenyut yang terasa di kelopak mata kanan atas, namun bisa juga terjadi di kelopak mata kanan bawah atau bahkan di area dekat alis. Meski begitu, Anda tidak perlu khawatir karena kedutan ini umumnya tidak berbahaya dan sering kali dapat sembuh dengan sendirinya tanpa memerlukan perawatan khusus.
Kedutan pada mata atau termasuk juga mata kanan atas kedutan, seringkali bersifat unilateral, artinya hanya terjadi pada salah satu mata, baik kanan maupun kiri. Jarang sekali kondisi ini terjadi pada kedua mata secara bersamaan. Sebagian besar kasus Orbikularis Myokymia terjadi di kelopak mata bawah, tetapi tidak menutup kemungkinan muncul di kelopak mata atas. Bahkan, beberapa orang juga melaporkan adanya kedutan di area ekor mata dekat alis, yang dapat dirasakan sebagai getaran halus dan berulang.
Secara medis, kedutan ini biasanya dipicu oleh berbagai faktor seperti kelelahan, stres, kurang tidur, atau konsumsi kafein yang berlebihan. Jika Anda mengalami kedutan ataupun kedutan mata kanan atas, langkah awal yang dapat diambil adalah mengurangi faktor pemicunya, seperti memperbaiki pola tidur atau menghindari konsumsi kafein sementara waktu. Dengan penanganan sederhana dan perubahan gaya hidup, kedutan ini umumnya akan menghilang dalam beberapa hari hingga minggu. Jika kedutan berlangsung lama atau disertai gejala lain, sebaiknya segera lakukan konsultasi dokter mata untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Baca Juga:
– Biaya Operasi Katarak 2025
– Operasi Katarak Gratis 2025
– Biaya Pemeriksaan Mata 2025
Penyebab Kedutan Mata Kanan Atas
Berbeda dengan mitos yang membuat orang khawatir berlebihan jika menganggap sebagai tanda bahaya, secara medis kedutan mata kanan atas pada umumnya tidak perlu dikhawatirkan. Ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab kedutan ini dan pada umumnya tidak ada yang berbahaya.
Penyebab kedutan mata kanan atas adalah otot-otot di kelopak mata mengejang. Faktor pemicunya antara lain sebagai berikut:
- Mata lelah, misalnya kelelahan karena bekerja terlalu lama menatap monitor komputer atau layar smartphone.
- Tubuh sedang stres.
- Kekurangan nutrisi tertentu, terutama magnesium.
- Gaya hidup tidak sehat karena mengonsumsi alkohol, kafein, atau merokok.
- Terpapar alergen sehingga tubuh melepas histamin. Selain kedutan mata kanan atas, umumnya jugamengakibatkan mata gatal dan berair.
- Iritasi mata.
- Mata kering.
- Efek samping obat-obatan tertentu.
Baca juga:
– Operasi Katarak
– Mata Minus
– LASIK
Cara Mengatasi Kedutan Mata Kanan Atas
Intensitas kedutan tidak selalu sama. Ada yang kedutan atau denyutnya lemah hingga hampir tidak terasa, ada pula yang sangat mengganggu. Ada yang berlangsung beberapa kali dalam satu hari, atau mungkin juga timbul-tenggelam selama beberapa pekan.
Pada umumnya, kedutan yang lemah dan tidak mengganggu serta durasinya singkat tidak perlu dikhawatirkan, tetapi jika mata kedutan terus-menerus dan berlangsung lama hingga mengganggu aktivitas, hal ini bisa menjadi tanda masalah kesehatan yang lebih serius dan sebaiknya diperiksakan ke dokter mata untuk memastikan penyebabnya.
Secara umum, cara mengatasi kedutan mata kanan atas adalah sebagai berikut:
1. Istirahatkan mata
Hentikan seluruh faktor yang bisa menjadi penyebab atau pemicu otot-otot kelopak mata mengejang. Antara lain mengistirahatkan mata agar tidak kelelahan.
Kurangi waktu menatap layar komputer atau smartphone. Terapkan aturan 1-2-10. Yaitu 1 feet (sekitar 30 cm) jarak mata dengan smartphone, 2 feet (sekitar 60 cm) jarak mata dengan komputer, dan 10 feet (sekitar 3 meter) jarak mata dengan TV. Terapkan pula rumus 20-20-20. Yakni setiap 20 menit menatap gadget, istirahatkan mata selama 20 detik dengan memandang objek lain yang berjarak kurang lebih 20 feet (6 meter).
2. Hindari stres
Kondisikan tubuh agar tidak stres. Sebab stres adalah faktor pemicu ketegangan otot termasuk otot kelopak mata mengejang.
Baca juga:
– Keunggulan Klinik Mata Sebagai Solusi Kasus Kesehatan Mata
– Katarak
– 5 Fakta & Mitos Kesehatan Mata: Mana Yang Sering Kamu Dengar?
3. Terapkan gaya hidup sehat
Terapkan gaya hidup sehat dengan menghindari alkohol, kafein, dan merokok. Gaya hidup sehat menjadikan tubuh lebih sehat, termasuk meminimalisir terjadinya otot kelopak mata mengejang.
4. Penuhi nutrisi
Penuhi kebutuhan nutrisi terutama magnesium. Makanan yang mengandung magnesium tinggi antara lain cokelat hitam, pisang, tahu, tempe, kacang-kacangan, sayuran hijau, alpukat, dan ikan.
5. Pengobatan
Dalam kasus kedutan mata kanan atas berlangsung persisten selama lebih dari tiga bulan, sebaiknya segera lakukan konsultasi dokter mata. Pada pengobatan ini, dokter umumnya akan memberikan suntikan toksin botulinum atau botoks sebagai pengobatan tahap pertama dengan tingkat keberhasilan yang tinggi.
Jika Anda sering mengalami mata kedutan atau memiliki keluhan lain terkait kesehatan mata, jangan ragu untuk segera memeriksakannya ke dokter mata. Rutin melakukan pemeriksaan penting untuk memastikan kondisi mata tetap sehat dan mencegah potensi masalah yang lebih serius. Anda dapat melakukan periksa mata KMU di RS & Klinik Mata KMU yang dikenal sebagai penyedia layanan kesehatan mata terpercaya dengan fasilitas lengkap dan tenaga medis profesional. Selain itu, Anda juga bisa melakukan tes mata KMU untuk mengetahui kondisi mata Anda secara menyeluruh, mulai dari deteksi dini hingga solusi perawatan terbaik. Jangan tunggu sampai keluhan semakin parah, segera ambil tindakan untuk melindungi penglihatan Anda dengan langkah yang tepat!
Tonton juga video edukasi kesehatan mata berikut ini!