Di zaman sekarang ini, siapa sih yang nggak tahu tentang softlens maupun lasik. Keduanya merupakan alternatif agar terbebas dari alat bantu penglihatan seperti kacamata. Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk mendapatkan penglihatan yang lebih jelas dan bebas dari kacamata? Jika ya, Anda mungkin berada dalam dilema antara dua pilihan populer: Lasik atau softlens. Anda akan dapat menemukan pilihan yang terjangkau dan tetap memberikan hasil yang unggul untuk kebutuhan penglihatan Anda. Yuk cari tahu lebih lanjut mengenai harga Lasik versus softlens dan temukan opsi terbaik bagi Anda!
Daftar Isi
Apa Itu Lasik?
Sebelum mengetahui lebih lanjut mengenai harga lasik vs softlens, alangkah baiknya untuk mengetahui apa Lasik itu sendiri dan berbagai macam metodenya! Lasik merupakan singkatan dari “Laser-Assisted in Situ Keratomileusis,” merupakan sebuah prosedur bedah refraktif yang populer dan efektif untuk mengoreksi masalah penglihatan seperti rabun jauh, rabun dekat, dan astigmatisme.
Metode Lasik menggunakan laser exsimer untuk mengubah bentuk permukaan kornea mata, sehingga memungkinkan cahaya yang masuk ke mata untuk difokuskan dengan lebih baik pada retina, menghasilkan penglihatan yang lebih jelas. Ada 3 jenis metode utama dalam prosedur Lasik yang perlu diperhatikan, diantaranya yaitu:
1. PRK atau Lasek
PRK (Photorefractive Keratectomy) atau Lasek (Laser Epithelial Keratomileusis). Metode ini melibatkan penghilangan lapisan luar Kornea, yaitu epitel, menggunakan laser eksimer. Setelah itu, bentuk Kornea yang diinginkan dibentuk dengan laser, dan lapisan epitel dikembalikan ke tempatnya. PRK atau Lasek biasanya digunakan untuk kasus-kasus khusus, seperti ketebalan kornea yang tidak mencukupi untuk metode Lasik standar.
2. Lasik atau Femto Lasik
Yang kedua, ada metode Lasik atau Femto Lasik. Dalam metode ini melibatkan pembentukan flap tipis pada permukaan Kornea yang dibuat menggunakan laser femtosecond. Flap tersebut kemudian diangkat untuk mengakses lapisan dalam kornea, di mana laser eksimer akan membentuk Kornea sesuai dengan kebutuhan penglihatan. Setelah itu, flap Kornea ditempatkan kembali dengan presisi.
3. Zeiss Smile atau Relex Smile
Yang ketiga, ada metode Zeiss Smile atau Relex Smile, yang merupakan teknologi terbaru dalam Lasik. Metode ini melibatkan pembuatan lenticule Kornea (jaringan yang dihapus) dengan laser femtosecond, yang kemudian diangkat melalui sayatan kecil di permukaan kornea. Proses ini memungkinkan pembentukan kornea yang diinginkan untuk memperbaiki masalah penglihatan.
Perlu diingat bahwa setiap metode Lasik memiliki kelebihan dan kekurangan sendiri. Pemilihan metode tergantung pada kondisi dan kebutuhan pasien, serta evaluasi yang dilakukan oleh dokter spesialis mata. Penting untuk melakukan konsultasi dokter mata guna memahami lebih lanjut tentang metode Lasik yang paling sesuai untuk Anda, sehingga Anda dapat memberikan keputusan yang terbaik untuk perbaikan penglihatan Anda.
Baca juga:
Katarak
Operasi Katarak
Harga Lasik vs Softlens
Bergantung pada softlens seringkali menjadikan pengalaman yang tidak menyenangkan dan menyakitkan. Softlens seringkali lepas secara tiba-tiba saat beraktivitas, dan terkadang kita lupa melepasnya saat tidur. Yang paling mengerikan adalah ketika softlens menyebabkan infeksi mata yang tidak nyaman. Selain itu, biaya penggantian softlens juga harus diperhitungkan. Dengan biaya sekitar 150 ribu per bulan, biaya penggunaan softlens saja dapat mencapai 1,8 juta per tahun.
Di sisi lain, Lasik menawarkan solusi jangka panjang yang lebih baik untuk perbaikan penglihatan. Meskipun harga Lasik awalnya mungkin terasa lebih tinggi, biayanya yaitu sekitar 38 juta rupiah untuk seumur hidup, namun biaya tersebut sudah termasuk semua perawatan yang diperlukan dalam proses Lasik. Dalam jangka panjang, harga Lasik dapat jauh lebih ekonomis dibandingkan dengan penggunaan softlens.
Untuk memberikan gambaran lebih jelas, mari kita bandingkan biaya total penggunaan softlens dan Lasik dari usia 20 hingga 60 tahun. Jika kita mengilustrasikan dua orang yang memilih menggunakan softlens dan Lasik dalam rentang usia tersebut, hasilnya adalah sebagai berikut:
- Usia 60 tahun = 38 juta rupiah (Lasik)
- Usia 60 tahun = 72 juta rupiah (Softlens) (1,8 juta rupiah x 40 tahun)
Dari perbandingan ini, terlihat jelas bahwa penggunaan Lasik jauh lebih ekonomis dalam jangka panjang jika dibandingkan dengan penggunaan softlens. Selain itu, dengan Lasik, Anda juga dapat menghindari risiko dan ketidaknyamanan yang seringkali terkait dengan penggunaan softlens, seperti infeksi dan ketidaknyamanan mata.
Baca juga:
Operasi Katarak Gratis
Pilihan Lasik di Surabaya Kini Makin Lengkap
Jadi, meskipun harga Lasik pada awalnya lebih tinggi, pilihan Lasik dapat memberikan manfaat jangka panjang yang lebih baik, baik dari segi finansial maupun kenyamanan. Dengan mempertimbangkan manfaat jangka panjang dan menghindari resiko penggunaan softlens, Lasik dapat menjadi pilihan yang lebih terjangkau dan memberikan kepuasan bagi kebutuhan penglihatan Anda
Tentukan Pilihanmu Sekarang!
Penting bagi kita untuk mempertimbangkan manfaat jangka panjang dan kualitas hidup yang dapat diperoleh melalui prosedur Lasik pada usia muda. Lasik adalah solusi yang menarik bagi mereka yang ingin mengatasi masalah penglihatan tanpa ketergantungan pada kacamata atau softlens. Jadi, mengapa memperpanjang manfaat dan kualitas hidup kita dengan Lasik di usia muda?
- Kebebasan dari Ketergantungan: Dengan Lasik, Anda dapat membebaskan diri dari kacamata atau softlens, dan menjalani kehidupan tanpa terkendala oleh alat bantu penglihatan.
- Kemudahan dan Kenyamanan: Setelah menjalani Lasik, Anda akan merasakan kenyamanan yang luar biasa dalam melakukan aktivitas sehari-hari tanpa gangguan dari kacamata atau softlens.
- Investasi Jangka Panjang: Dengan memilih Lasik pada usia muda, Anda dapat memperpanjang manfaat penglihatan mata yang jelas dan mengurangi ketergantungan pada alat bantu penglihatan selama bertahun-tahun.
- Kualitas Hidup yang Lebih Baik: Pengalaman hidup yang lebih baik secara visual dapat berdampak positif pada kesehatan mental dan emosional Anda.
Baca juga:
Bisakah Biaya Lasik Ditanggung BPJS Kesehatan?
Keunggulan Klinik Mata Sebagai Solusi Kasus Kesehatan Mata
Jadi, dengan mempertimbangkan manfaat jangka panjang dan kualitas hidup yang diperoleh melalui Lasik di usia muda, tentukan pilihan Anda sekarang. Perlu diingat untuk melakukan konsultasi dengan dokter mata terlebih dahulu sebelum menjalani prosedur Lasik. Jangan ragu untuk mengambil langkah untuk meningkatkan kualitas hidup dan memperpanjang manfaat penglihatan Anda dengan Lasik di usia muda!
Tonton juga video edukasi kesehatan berikut ini!